Lamongan, IDN Times- Direktur PDAM Lamongan, Ali Mahfud meminta kepada seluruh masyarakat yang menjadi pelanggan tetapnya untuk tidak mengonsumsi air PDAM. Larangan itu berlaku hingga Kamis (12/12) mendatang.
Hal ini dampak dari tercemarnya air Sungai Bengawan Solo oleh limbah tekstil atau pewarna batik yang berada di kawasan Kalianyar Jawa Tengah. Limbah tekstil yang dibuang di aliran anak sungai Bengawan Solo menjadikan sumber baku air PDAM tercemar.
