Dosen Psikologi Universitas Brawijaya, Ari Pratiwi mengatakan bahwa di dalam keluarga konflik merupakan hal yang lumrah. Penyebab utama umumnya masalah komunikasi antara suami dan istri. Namun, masalah komunikasi itu harus dapat disepakati agar tidak terjadinya suatu perselisihan. Selain itu menurutnya, dalam perselisihan itu bukan hanya masalah komunikasi saja, tetapi juga ada soal seksual.
"Terkadang masalah seksual itu dianggap hal tabu bagi masyarakat, terkadang masyarakat berfikir yang penting dijalanin aja dulu, padahal apabila ada masalah pasti akan timbul perselisihan sehingga menimbulkan perceraian," ungkapnya.