Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Komplek Taman Makam Pahlawan Rejoagung, Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas
Komplek Taman Makam Pahlawan Rejoagung, Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Tulungagung, IDN Times - Sebanyak 8 pahlawan tidak dikenal dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Tulungagung. Dalam data nama di prasasti, pahlawan tersebut hanya ditandai dengan nomor registrasi. Para pahlawan yang tidak dikenal ini diduga kuat berasal dari masa perang kemerdekaan. Mereka terlibat langsung dalam pertempuran melawan Belanda dan gugur sebagai pahlawan.

1. TMP digunakan sejak 1967, sebelumnya pahlawan dimakamkan dekat alun-alun

Daftar nama pahlawan di TMP Rejoagung, Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Wito, penjaga TMP Tulungagung mengatakan pemakaman ini baru digunakan sekitar tahun 1967. Sebelumnya para pahlawan tersebut dimakamkan di sisi selatan alun-alun Tulungagung. Pemerintah lalu memindahkan makam pejuang di lokasi sekarang yang terletak di Desa Rejoagung, Kecamatan Kedungwaru. "Selain pahlawan yang dimakamkan di dekat alun-alun, pahlawan yang dimakamkan di pemakaman desa juga dipindahkan dan dijadisatukan di sini," ujarnya, Selasa (16/08/2022).

2. Selain pahlawan, mereka yang memiliki tanda kehormatan militer bisa dimakamkan di TMP

Komplek Taman Makam Pahlawan Rejoagung, Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Selain pahlawan era kemerdekaan, terdapat juga beberapa veteran militer yang dimakamkan di TMP ini. Tidak semua veteran militer bisa dimakamkan di TMP ini. Hanya veteran yang memperoleh tanda kehormatan militer bisa dimakamkan di TMP. Nantinya pihak Kodim setempat akan melakukan pengecekan sebelum memperbolehkannya. "Saat ini sudah ada sekitar 550 makam, yang akan dimakamkan di TMP harus mendapatkan izin dari Kodim terlebih dahulu," tuturnya.

3. Pahlawan tidak dikenal diduga pindahan dari makam yang lama

Penjaga makam saat bersihkan makam pahlawan tidak dikenal. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Terkait keberadaan delapan makam pahlawan yang tidak diketahui identitasnya ini, Wito menduga mereka merupakan pindahan dari makam yang lama. Diduga para pahlawan tersebut gugur saat berperang melawan Belanda di era kemerdekaan. Pada batu nisannya, hanya tertera nomor registrasi makam saja. "Dugaannya pindahan dari makam yang lama, tidak diketahui namanya juga," pungkasnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team