Wisatawan di Gunung Bromo Tetap Dibatasi saat Pergantian Tahun

BB TNBTS juga akan melakukan pengawasan khusus

Malang, IDN Times - Menjelang liburan tahun baru 2023 menuju 2024, diprediksi jumlah wisatawan yang masuk wilayah Malang Raya akan melonjak. Oleh karena itu, beberapa pengelola wisata kini tengah bersiap untuk mengantisipasi lonjakan jumlah wisatawan. Pengelola Taman Nasional Bromo Tengger Semeru memilih tetap akan membatasi jumlah wisatawan saat libur akhir tahun.

1. BB TNBTS tetap membatasi jumlah wisatawan di Gunung Bromo hanya 2.752 orang per hari

Wisatawan di Gunung Bromo Tetap Dibatasi saat Pergantian TahunWisatawan di Gunung Bromo. (pixabay/Aknafi)

Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar (BB) TNBTS, Septi Eka Wardhani mengatakan jika tidak ada penambahan jumlah kuota wisatawan yang masuk ke Gunung Bromo saat libur akhir tahun. Mereka tetap membatasi kuota wisatawan hanya 2.752 orang per hari.

Septi merincikan jika kuota wisatawan ini diantaranya 126 orang per hari untuk di Bukit Cinta, sementara di Bukit Kedaluh dibatasi 401 orang per hari. Lalu di Penanjakan dibatasi 823 orang per hari, di Mentigen hanya 206 orang per hari, dan pada Savana Bukit Teletubbies hanya sebanyak 1.196 orang per hari.

"Untuk liburan akhir tahun ini kita akan melakukan pengawasan lebih ketat. Karena diprediksi kuota ini akan selalu penuh," terangnya saat dikonfirmasi pada Rabu (29/11/2023).

Baca Juga: 5 Tempat Wisata Favorit di Lumajang, Gak Cuma Gunung Bromo!

2. BB TNBTS mengingatkan wisatawan yang berkunjung ke Bromo agar menjaga kondisi fisik dan mentaati peraturan

Wisatawan di Gunung Bromo Tetap Dibatasi saat Pergantian TahunIlustrasi pedagang bakso di Bromo. (IDN Times/Istimewa)

Septi juga mengingatkan jika pada saat ini Jawa Timur sudah memasuki musim penghujan. Oleh karena itu, ia meminta wisatawan yang ingin berkunjung ke Gunung Bromo agar menjaga kondisi fisik agar tetap fit. Ia juga mengingatkan agar wisatawan untuk membawa pakaian tebal untuk melindungi tubuh dari suhu udara yang rendah.

Ia juga mengimbau agar wisatawan tetap mematuhi peraturan yang telah ditetapkan oleh BB TNBTS. Ia berharap tidak ada wisatawan yang membawa alat untuk vandalisme, alat berburu, ataupun petasan yang hisa menyulut api.

"Peraturan selama memasuki Gunung Bromo sudah tertulis jelas pada saat mengakses Simaksi secara online. Jadi mohon agar selalu mematuhi peraturan," tegasnya.

3. Animo wisatawan di Gunung Bromo selalu tinggi setiap tahunnya

Wisatawan di Gunung Bromo Tetap Dibatasi saat Pergantian TahunIlustrasi wisatawan dengan mobil jeep di Gunung Bromo. (Unsplash)

BB TNBTS juga mengungkapkan jika sepanjang 20 September 2023 sampai 20 November 2023, jumlah wisatawan yang masuk ke Gunung Bromo mencapai 40.954 orang. Dari total tersebut, diketahui jika 38.186 orang diantaranya adalah wisatawan dalam negeri, sementara 2.768 adalah wisatawan mancanegara.

Jumlah wisatawan di Gunung Bromo memang selalu tinggi, sepanjang tahun 2022 saja jumlah wisatawan di sana mencapai 318.919 orang. Dengan rincian 310.418 orang merupakan wisatawan dalam negeri dan 8.501 orang adalah wisatawan mancanegara. Ini membuat Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) mencapai Rp11,65 miliar.

Baca Juga: Jembatan Kaca Bromo Dibuka Akhir Tahun

Rizal Adhi Pratama Photo Community Writer Rizal Adhi Pratama

Menulis adalah pekerjaan merajut keabadian. Karena dengan menulis, kita meninggalkan jejak-jejak yang menghiasi waktu. Tulisan dan waktu, keduanya saling tarik-menarik menciptakan sejarah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya