Hilang 4 Hari, Sopir Taksi Online Ditemukan Tewas di Hutan Lumajang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Apris Fajar Santoso (29) warga Desa Clumprit, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang ditemukan tewas di dalam hutan di Piket Nol, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang pada Rabu (07/06/2023). Jasadnya ditemukan di dalam jurang yang dalamnya mencapai 25 meter.
Pengemudi GoCar ini tewas setelah mendapatkan pesanan untuk mengantar 2 orang pria ke Pantai Balekambang Dusun Sumber Jampe, Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang pada Sabtu (03/06/2023) sore. Sejak saat itu keberadaannya tidak diketahui dan sempat viral di media sosial Facebook.
1. Kronologi hilangnya Apris yang tidak ditemukan selama 4 hari setelah menerima orderan
Dari informasi yang dikumpulkan jurnalis IDN Times di lapangan, kronologi hilangnya Apris bermula pada Sabtu (03/06/2023) sekitar pukul 16.30 WIB, ia mendapatkan pesanan untuk mengantarkan 2 orang pria dari Desa Dilem, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang menuju Pantai Balekambang. Tanpa curiga, pria 29 tahun ini mengantarkan keduanya menuju salah satu objek wisata paling terkenal di Kabupaten Malang ini.
Mobil yang dikendarai Apris bahkan sempat mempir di salah satu Indomaret di Desa Bantur. Hal ini diketahui setelah ia dan 2 penumpangnya terekam kamera CCTV mini market tersebut.
Tapi keanehan mulai muncul sekitar pukul 17.40 WIB, istri Apris yang ingin menelepon suaminya tak kunjung mendapat jawaban. Suaminya tidak kunjung mengangkat telepon darinya. Firasatnya semakin buruk tatkala sampai tengah malam Apris tak kunjung memberikan kabar. Bahkan sampai Minggu (04/06/2023) pagi Apris tak juga pulang ke rumah.
Pihak keluarga akhirnya melaporkan kejadian ini kepada Polres Malang. Mereka juga menyebarkan ciri-ciri Apris di media sosial Facebook seperti tinggi badan 162Cm, berkulit sawo matang, dan berambut lurus. Foto Apris juga disebar agar masyarakat bisa melapor jika melihat Apris.
Baca Juga: Warga Pacet Mojokerto Dikejutkan Mayat Dalam Koper
2. Apris akhirnya ditemukan, tapi dalam kondisi tak lagi bernyawa di perbatasan Malang-Lumajang
Keberadaan Apris akhirnya ditemukan pada Rabu (07/06/2023) siang, ia ditemukan di dalam hutan Piket Nol. Sayangnya ia ditemukan dalam kondisi tak bernyawa, tubuhnya dibuang ke dalam jurang sedalam 25 meter. Pencarian jasad Apris dipimpin langsung oleh Kasatreskrim Polres Malang, Iptu Wahyu Rizki Saputro.
"Benar sudah ditemukan (korban), berada di dalam jurang 25 meter hutan Piket Nol. Tapi dalam kondisi meninggal dunia," terangnya saat dikonfirmasi di lokasi kejadian.
Tak hanya menemukan jasad Apris, Satreskrim Polres Malang juga berhasil menangkap dua orang pemesan GoCar Apris. Keduanya mengakui telah membunuh pria yang telah menikah dna memiliki seorang anak tersebut.
3. Jasad korban langsung dibawa ke RSSA untuk dilakukan autopsi
Wahyu mengungkapkan jika kini jenazah Apris telah berhasil dievakuasi. Tim INAFIS Polres Malang juga telah membawa jasad korban ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang. Pihak keluarga juga diminta datang untuk mengkonfirmasi jasad tersebut.
Ketika dikonfirmasi oleh awak media terkait motif pelaku, Wahyu mengatakan belum bisa memberi jawaban. Pihaknya masih akan melakukan interogasi kepada keduanya.
"Nanti kita sampaikan. Nanti akan kita rilis sehingga jelas motif dan kronologi pembunuhannya," pungkasnya.
Baca Juga: Terserempet Kereta, Pria Asal Gresik Tewas di Sememi Surabaya
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.