Bus Maut yang Hilang Kendali Ternyata Baru Keluar dari Bengkel

Polisi pastikan sopir tidak mabuk saat mengemudi

Malang, IDN Times - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, pada Rabu (20/3/2024) siang. Kecelakaan ini melibatkan Bus PO Sinar Dempo Bangun Persada, truk pengangkut air mineral, dan sepeda motor Yamaha Vega ZR.

Kecelakaan ini menyebabkan seorang penumpang sepeda motor bernama Dhita Farika Aprilia (29) meninggal dunia. Selain itu, 4 rumah mengalami kerusakan karena saking kerasnya kecelakaan.

1. Polisi mengungkapkan jika ternyata Bus PO Sinar Dempo Bangun Persada baru keluar dari bengkel

Bus Maut yang Hilang Kendali Ternyata Baru Keluar dari BengkelKondisi TKP kecelakaan beruntun di Jalan Raya Desa Klampok. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Kasatlantas Polres Malang, AKP Adis Dani Garta mengungkapkan jika Bus PO Sinar Dempo Bangun Persada ternyata baru mendapatkan perbaikan dari bengkel. Perbaikan ini dilakukan sehari sebelum kecelakaan atau pada Selasa (19/3/2024).

Namun, Adis belum bisa memastikan perbaikan apa yang dilakukan pada bus tersebut. Tapi ia memastikan jika bus maut ini adalah bis bekas, karena masih tertempel tulisan Angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di bodi sebelah kanan.

"Kami mendapat informasi saksi kalau bus ini dari bengkel karoseri milik PO Sinar Dempo Bangun Persada sendiri. Tapi kami belum konfirmasi perbaikan apa yang dilakukan, apakah perbaikan body ataupun cat, ataupun juga bisa kebaikan mesin," terangnya saat dikonfirmasi pada Kamis (21/3/2024).

2. Polisi menduga ada masalah pengereman pada Bus PO Sinar Dempo Bangun Persada

Bus Maut yang Hilang Kendali Ternyata Baru Keluar dari BengkelKondisi TKP kecelakaan beruntun di Jalan Raya Desa Klampok. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Adis mengungkapkan jika pihaknya telah melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kecelakaan di Jalan Raya Desa Klampok. Ia menduga jika bus ini mengalami masalah pengereman, sehingga tidak bisa berhenti saat berada di jalan menurun.

"Berdasarkan Olah TKP diketahui bahwa tidak ada bekas pengereman. Hanya truk yang ngerem, sementara bus tidak ada pengereman. Sayangnya truk tidak bisa menahan laju bus sehingga ikut terseret," jelasnya.

3. Polisi memastikan sopir bus tidak mengkonsumsi alkohol saat mengemudi

Bus Maut yang Hilang Kendali Ternyata Baru Keluar dari BengkelKondisi TKP kecelakaan beruntun di Jalan Raya Desa Klampok. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Polisi juga telah melakukan pemeriksaan awal pada sopir bus yaitu Charles Nainggolan (36) warga Kampung Purwosari, Kelurahan Beringin Jaya, Kecamatan Pagar Alam Utara, Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan. Dari hasil pemeriksaan dan keterangan saksi, tidak ditemukan adalah unsur alkohol di tubuhnya, saksi juga melihat sopir tidak sedang mengantuk.

"Sopir dipastikan sehat dan tidak mengantuk saat berkendara. Namun nanti akan kami mintai keterangan juga, karena saat ini masih dalam kondisi perawatan. Bila sudah sadar sepenuhnya, akan kami lakukan pendalaman pemeriksaan," tandasnya.

Charles kini masih dalam perawatan di RS Prima Husada Singosari. Ia mengalami luka pada kepala dan patah tulang tangan.

Baca Juga: Kecelakaan Bus di Malang, 1 Orang Meninggal Dunia

Rizal Adhi Pratama Photo Community Writer Rizal Adhi Pratama

Menulis adalah pekerjaan merajut keabadian. Karena dengan menulis, kita meninggalkan jejak-jejak yang menghiasi waktu. Tulisan dan waktu, keduanya saling tarik-menarik menciptakan sejarah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya