5 Anggota KPPS di Kota Malang Dirawat karena Kelelahan Berat

Kelelahan memicu komorbid kambuh #GenZMemilih

Malang, IDN Times - Dinas Kesehatan (Dinkes) Polresta Malang Kota dan Dinkes Kota Malang hari ini (16/2/2024) melakukan pemeriksaan pada anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), dan petugas TNI/Polri. Ini dilakukan untuk mendeteksi apakah ada gejala penyakit setelah melaksanakan pemungutan suara pada 14 Februari 2024 kemarin.

Hasilnya, 5 orang anggota KPPS didiagnosa mengalami kelelahan sehingga memicu komorbidnya kambuh. Sebelumnya juga dilaporkan ada seorang Ketua KPPS di TPS 20 Kelurahan Polehan juga meninggal akibat kelelahan sehingga mengalami gagal jantung.

1. Dinkes Polresta Malang Kota melakukan pemeriksaan petugas pemilu di 2 kecamatan

5 Anggota KPPS di Kota Malang Dirawat karena Kelelahan BeratPemeriksaan kesehatan pada petugas KPPS dan anggota TNI/Polri yang menjaga TPS. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Hari ini, Dinkes Kota Malang dan Dinkes Kota Malang melakukan pemeriksaan di 2 kecamatan yaitu Kecamatan Blimbing dan Kecamatan Klojen. Setidaknya ada 150 orang yang diperiksa oleh tim dokter dari Polresta Malang Kota ini.

"Dalam pemeriksaan, ada 5 orang yang didiagnosa mengalami kelelahan yang sangat luar biasa. Dua orang memiliki diabetes tinggi dan 3 orang memiliki tensi tinggi," terang Kasi Dokkes Polresta Malang Kota, drg Akhmad Prabowo.

Ini menjadi kekhawatiran karena kelimanya memiliki penyakit bawaan atau komorbid. Sehingga ada satu orang yang memiliki diabetes tinggi harus dirujuk ke Puskemas Polowijen. Diketahui jika orang dengan diabetes tersebut memiliki gula darah mencapai 500.

"Yang dirujuk itu saat dilakukan pemeriksaan di Kecamatan Blimbing. Sementara di Kecamatan Klojen masih bisa dikontrol semua, sehingga tidak perlu dirujuk ke fasilitas kesehatan," ujarnya.

Baca Juga: Ketua KPPS di Malang Meninggal Diduga Kelelahan saat Pemungutan Suara

2. KPU Kota Malang bersyukur pemeriksaan kesehatan dilakukan untuk petugas pemilu

5 Anggota KPPS di Kota Malang Dirawat karena Kelelahan BeratKetua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang, Aminah Aminingtyas. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Ketua KPU Kota Malang, Aminah Aminingtyas mengaku sangat bersyukur dengan diadakannya pemeriksaan kesehatan pada para petugas pemilu di Kota Malang. Pasalnya pemeriksaan ini akan menyaring siapa saja petugas yang kondisinya tidak baik setelah pemungutan suara. Sehingga ia segera tertangani di fasilitas kesehatan terdekat.

"Sebenarnya waktu pemungutan suara juga ada skrining kesehatan yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Malang. Tapi dengan adanya skrining kesehatan kembali membuat kita semakin yakin dengan kondisi para petugas," jelasnya.

3. KPU Kota Malang berharap skrining kesehatan mampu menekan angka kematian petugas pemilu

5 Anggota KPPS di Kota Malang Dirawat karena Kelelahan BeratSuasan rumah duka Ketua KPPS yang meninggal di Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Lebih lanjut, Aminah berharap jika skrining kesehatan ini akan mampu membuat angka kematian pada petugas pemilu bisa ditekan. Sehingga tidak ada lagi kekhawatiran akan adanya korban lain setelah Ketua KPPS di TPS 20 Kelurahan Polehan, Sigit Widodo.

"Sejauh ini dibandingkan tahun 2019, itu (tingkat kematian) jauh menurun baik yang sakit maupun meninggal dunia. Alhamdulillah sangat-sangat bisa ditekan kelelahan sampai sakit, ataupun sampai kematian yang disebabkan oleh kelelahan," pungkasnya.

Baca Juga: Petugas KPPS Kabupaten Malang Meninggal Diduga Karena Kelelahan

Rizal Adhi Pratama Photo Community Writer Rizal Adhi Pratama

Menulis adalah pekerjaan merajut keabadian. Karena dengan menulis, kita meninggalkan jejak-jejak yang menghiasi waktu. Tulisan dan waktu, keduanya saling tarik-menarik menciptakan sejarah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya