3 Paslon Pilkada Kota Malang Lolos, Termasuk Eks Napi Korupsi 

Ketiga paslon hari ini dijadwalkan mengambil nomor urut

Malang, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang menetapkan bahwa 3 bakal Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang lolos verifikasi administrasi. Ketiganya adalah Mochamad Anton-Dimyati Ayatulloh, Hidayat-Ali Muthohirin, dan Heri Cahyono-Ganis Rumpoko.

1. Anton dinyatakan lolos, KPU Kota Malang sebut karena hukuman kurang dari 5 tahun

3 Paslon Pilkada Kota Malang Lolos, Termasuk Eks Napi Korupsi Anton-Dimyati saat mendaftar ke KPU Kota Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Salah satu Calon Wali Kota Malang yang jadi kontroversi adalah sosok mantan Wali Kota Malang, Mochamad Anton. Pasalnya pada 2018 ia ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), tapi ia kini diloloskan oleh KPU Kota Malang saat kembali maju sebagai Calon Wali Kota Malang

Ketua KPU Kota Malang, Muhammad Toyyib mengatakan jika mereka meloloskan Anton karena hukuman yang ia terima kurang dari 5 tahun. Diketahui jika hakim Tipikor (Tindak Pidana Korupsi) Surabaya menjatuhi hukuman 2 tahun penjara dan denda Rp200 juta subsider 4 bulan penjara.

"Sesuai Peraturan KPU Nomor 8 berdasarkan putusan MK 54 dan 03. Jadi ancaman hukuman satu sampai lima tahun, tidak sama dengan lima tahun atau lebih. Jadi garis demarkasinya jelas," terangnya saat dikonfirmasi pada Senin (23/9/2024) malam.

Selain itu, ia mengatakan jika syarat agar mantan narapidana korupsi maju sebagai calon kepala daerah adalah mengumumkan bahwa ia adalah mantan pesakitan secara umum. Menurutnya, Anton telah melakukan kewajiban tersebut melalui media massa dan media sosial.

Baca Juga: 2 Paslon Pilkada Kabuputen Malang 2024 Ditetapkan KPU

2. KPU Kota Malang juga meloloskan 2 paslon lain

3 Paslon Pilkada Kota Malang Lolos, Termasuk Eks Napi Korupsi Heri Cahyono-Ganis Rumpoko saat mendaftar ke KPU Kota Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Tidak hanya Anton-Dimyati, 2 paslon lain juga diloloskan oleh KPU Kota Malang. Artinya seluruh paslon yang me daftar ke KPU Kota Malang dinyatakan telah menjadi Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang. Keputusan ini juga telah tertuang dalam Surat Keputusan KPU Kota Malang Nomor 490 Tahun 2024 tentang Penetapan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tahun 2024.

"Kami sudah melakukan pleno secara tertutup tentang penetapan tiga pasangan calon untuk Pilkada Kota Malang. Penetapan ini sudah mempertimbangkan tanggapan dan masukan dari masyarakat mulai 15-18 September 2024. Hasil penetapan juga telah dikirim pada hari ini (Minggu) pukul 16.30 WIB," bebernya.

3. Ketiga paslon sudah memenuhi syarat, besok dilakukan pengambilan nomor urut

3 Paslon Pilkada Kota Malang Lolos, Termasuk Eks Napi Korupsi Wahyu-Ali saat mendaftar di KPU Kota Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Setelah menerima masukan dari masyarakat, Toyyib menjelaskan jika mereka memanggil ketiga paslon untuk melakukan klarifikasi. Setelah itu, KPU Kota Malang melakukan sidang pleno dan ditetapkan bahwa ketiganya memenuhi syarat untuk mengikuti Pilkada 2024.

"Selanjutnya ketiga paslon akan mengambil nomor urut yang akan diundi atau diacak. Pengundian akan dilakukan pada hari Senin (hari ini)," pungkasnya.

Baca Juga: Pilkada Malang Raya, DPT Kabupaten Malang Lebih dari 2 Juta

Rizal Adhi Pratama Photo Community Writer Rizal Adhi Pratama

Menulis adalah pekerjaan merajut keabadian. Karena dengan menulis, kita meninggalkan jejak-jejak yang menghiasi waktu. Tulisan dan waktu, keduanya saling tarik-menarik menciptakan sejarah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya