Karhutla Lawu Menjalar ke Kebun Teh Jamus Ngawi

Kebun teh akhirnya terdampak Karhutla juga

Ngawi, IDN Times -  Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Gunung Lawu tepatnya pada petak 14, 15, 21 dan 22 RPH Banajaran BKPH Lawu Utara KPH Lawu DS menjalar ke wisata Kebun Teh Jamus Desa Girikerto Kecamatan Sine Ngawi malam ini, Jumat (6/10/2023).

1. Petugas keamanan bersama relawan kewalahan menghalau api

Karhutla Lawu Menjalar ke Kebun Teh Jamus NgawiApi dari hutan pinus menyebrang ke kebun teh Jamus/ IDN Times/ Riyanto

Api akhirnya sampai juga ke kebun teh Jamus. Petugas relawan dan warga yang sebelumnya berjaga jaga panik pada saat api besar merambat. Meraka tidak bisa berbuat banyak mencegah api memasuki kebun teh.

Api pertama datang dari petak 22, lalu menjalar ke petak 21, petak 15 hingga akhirnya  ke petak 14. Angin kencangnya membuat api dengan cepat membakar semak belukar dan tanaman pinus lalu ke tanaman teh.

Api langsung menyambar tanaman teh, dengan menggunakan peralatan seadanya, mereka berusaha memadamkan api agar tidak terus meluas dan membakar lebih banyak tanaman teh.

Baca Juga: Karhutla Gunung Lawu Ngawi Mendekati Kebun Teh Jamus

2. Api menyebrangi ilaran yang sebelumya dibuat oleh petugas

Karhutla Lawu Menjalar ke Kebun Teh Jamus NgawiApi dari hutan pinus menyebrang ke kebun teh Jamus/ IDN Times/ Riyanto

Sebelumnya petugas bersama relawan dan warga telah membuat sekat bakar di sepanjang perbatasan antara perkebunan teh dengan hutan yang terbakar namun sekat bakar tetap tak mampu menghentikan api.

Menurut Rosyid, besarnya api membuat ilaran tidak berarti lidah api menyebrang dan langsung membakar tanaman teh. 

"Kami tidak mungkin masuk ke hutan karena berbahaya ya, kita menunggu api di tepi kebun. Sebelum menyebrang kita gebuk, tetapi api terlalu besar dan tinggi kita tidak mampu," kata warga bernama Rosyid.

3. Api membakar pohon pinus dan ditiup angin kencang

Karhutla Lawu Menjalar ke Kebun Teh Jamus NgawiApi dari hutan pinus menyebrang ke kebun teh Jamus/ IDN Times/ Riyanto

Bambang Sutrisno kepala keamanan lokasi wisata kebun teh Jamus membenarkan ilaran atau penyekat api telah dibuat namun tetap saja api dapat menyebrang ke kebun teh.

"Iya itu tadi masalahnya angin kencang membuat api besar dan tinggi sehingga menyebrangi ilaran. Kami tidak berani takut terjebak di tengah tengah kobaran api," ungkapnya.

Hingga malam ini api masih membesar dan sudah membakar sebagian tanaman teh. Petugas dan warga berusaha semampunya sembari berjaga di lokasi agar tanaman teh tidak terbakar seluruhnya.

Baca Juga: Viral Video Harimau Jawa Turun Gunung Lawu Ngawi

Riyanto Photo Community Writer Riyanto

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya