Ambil Sandal Jatuh, Seorang Santri Tenggelam di Bengawan Madiun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Peristiwa orang tengelam di sungai di Madiun Jawa Timur kembali terulang. Kali ini seorang santri asal Pondok Kedungjenong, Desa Rejosari, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun, dilaporkan tenggelam di sungai Bengawan Madiun, Jumat sore (12/1/2024).
1. Kronologi santri tengelam
Kapolsek Kebonsari AKP Dwi Heroe Santoseno membenarkan jika ada seorang santri berinisial AG (12) tengelam di Bengawan Madiun saat mengambil sandalnya yang hanyut.
"Benar awalnya santri ini bermain bersama teman-temannya di pinggir bengawan. Namun sandal korban jatuh dan hanyut," kata Dwi.
Berdasarkan keterangan rekannya, lanjut Dwi, korban berusaha mengambil sandal tersebut. Namun karena tidak bisa berenang korban akhirnya tenggelam dan hanyut terbawa arus deras.
Baca Juga: Terpeleset Saat Cari Ikan, Kakek di Kota Madiun Tenggelam dan Hilang
2. Korban sempat meminta tolong
"Korban sempat meminta tolong kepada temanya. Teman-temannya pun berusaha menolong dan menyelamatkan korban tapi tidak berhasil," terangnya.
Oleh rekannya kemudian dilaporkan pengurus pondok dan diteruskan ke polisi. Petugas dari Polsek Kebonsari, BPBD, dan warga sekitar langsung melakukan pencarian terhadap korban.
"Namun, hingga pukul 21.00 WIB, korban belum berhasil kita temukan. Terpaksa kita hentikan mengigat dan dilanjutkan besok karena cuaca gelap dan kondisi air bengawan tinggi," imbuhnya.
Rencananya pencarian akan dilanjutkan besok pagi dengan mengunakan perahu karet dan tim gabungan.
3. Kedalam sungai 3 meter dan bararus deras
Camat Kebonsari Tarnu Ashidiq mengatakan, tim gabungan telah .melakukan penyisiran sampai 500 meter dari TKP. Namun karena kedalaman sungai di lokasi kejadian mencapai 3 meter pencarian belum membuahkan hasil malam ini.
"Berdasarkan keterangan BPBD dan tim dari Basarnas Trenggalek yang melakukan pencarian menyebutkan semakin ke tengah sungai semakin dalam dan arusnya deras," kata Tarnu.
Camat juga mengingatkan masyarakat khususnya para orang tua untuk menjaga anaknya. Untuk berhati-hati saat bermain di dekat sungai. Penting untuk selalu didampingi orang dewasa saat beraktivitas di sekitar sungai.
Baca Juga: Jasad Kakek Terpeleset Hanyut di Sungai Kota Madiun Ditemukan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.