Picu Laka, 50 Truk ODOL Terjaring Razia di Ruas Tol Ngawi - Kertosono

Truk ODOL sering picu Lakalantas di tol

Madiun, IDN Times - Puluhan truk angkutan barang dari luar kota arah Jawa Timur ke Jawa Tengah, terjaring razia Over Load Over Dimension (ODOL) di ruas tol Ngawi-Kertosono hari ini, Selasa (17/10/2023).

1. Razia ODOL digelar oleh tim gabungan JNK, TNI, Polri dan Dishub

Picu Laka, 50 Truk ODOL Terjaring Razia di Ruas Tol Ngawi - KertosonoTruk ODOL terajaring razia di ruas tol Ngawi - Kertosono/ IDN Times/ Riyanto

Razia penindakan kendaraan yang melebihi batas ketentuan ODOL tersebut digelar oleh PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNK), bersama TNI, Polri, dan Dinas Perhubungan setempat.

Area Manager Tol Ngawi-Kertosono, Anton Suprastyana mengatakan, penertiban digelar untuk menekan angka kecelakaan. 

"Kendaraan muatan barang berlebihan, atau ODOL, berpengaruh terhadap kecepatan, terutama melaju di ruas area Tol Ngawi - Kertosono dengan batas maksimal kecepatan 100 dan minimal 60," ujarnya.

Baca Juga: Teknologi WIM, Mengusir ODOL, Merawat Jalan Tol

2. ODOL jadi penyumbang angka Lakalantas tertinggi di tol

Picu Laka, 50 Truk ODOL Terjaring Razia di Ruas Tol Ngawi - KertosonoTruk ODOL terajaring razia di ruas tol Ngawi - Kertosono/ IDN Times/ Riyanto

Menurutnya, truk yang melebihi dimensi dan muatan dapat mengakibatkan tabrakan hingga akhirnya kecelakaan fatal. 

"Selama dua kali operasi kami menjaring sebanyak 50 kendaraan, kemudian razia menggunakan kamera selanjutnya kendaraan kita arahkan ke jembatan timbang untuk ditimbang ulang. Kalau muatannya berlebihan akan ditindak," tegasnya.

Melalui Operasi ODOL, lanjutnya, keberadaan truk ODOL bisa berkurang sesuai target 2024 Indonesia bebas kendaraan ODOL.

Di tempat yang sama, Kanit PJR Jatim 6, AKP Puguh Winarno menambahkan, Razia Odol ini sangat penting sekali dan harus dilakukan dengan penindakan.

"Agar para pemilik angkutan kendaraan atau angkutan barang yang overload, menjadi jera dan tidak akan mengulanginya lagi," jelas AKP Puguh.

3. PJR mencatat selama 3 bulan ada 114 kasus lakalantas di ruas tol

Picu Laka, 50 Truk ODOL Terjaring Razia di Ruas Tol Ngawi - KertosonoTruk ODOL terajaring razia di ruas tol Ngawi - Kertosono/ IDN Times/ Riyanto

Ditambahkan Puguh, selama tiga bulan terakhir pihaknya mencatat ada sebanyak 114 kasus Lakalantas di ruas jalan tol.

"Dari 114 kasus tersebut, sebanyak 4 orang meninggal dunia, 11 korban luka berat, dan sisanya luka luka ringan. Mayoritas mengantuk, dan human error," jelasnya.

Medan pada jalan tol landai, dan enak dilalui membuat pengemudi memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi. Sehingga pengemudi tidak terasa. Padahal mereka lelah, menempuh jarak jauh dari Jawa Barat atau Jawa Tengah ke Jawa Timur, atau sebaliknya. 

"Sementara kendaraan ODOL berjalan dengan pelan. Sehingga, jika pengemudi kendaraan pribadi tidak konsentrasi, maka dapat menimbulkan tabrakan," imbuhnya.

Masih menurutnya, dampak kecelakaan yang ditimbulkan juga menyebabkan tingkat fatalitas tinggi kepad pengemudi itu sendiri.

"Biasanya kecelakaan antara truk muatan berat melawan kendaraan pribadi. Jadi sopir kendaraan pribadi itu mengantuk lalu dipaksakan. Kami minta bila mengantuk baiknya istirahat di rest area," pungkas AKP Puguh.

Baca Juga: MTI: Masih Banyak Truk ODOL yang Masuk ke Kapal saat Mudik Terjadi

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya