Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Titik Kota Madiun Banjir
Ketinggian banjir di Sendang Barat Kota Madiun mencapai 1 meter. IDN Times/ Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Madiun, IDN Times - Hujan deras yang mengguyur Kota Madiun, Rabu (10/1/2024) malam, sejumlah wilayah terendam banjir. Beberapa ruas jalan protokol pun turut terendam. Seperti jalan Kemuning, Kelurahan Klegen, jalan Halmahera, Gang Sendang Barat, jalan Punthuk, jalan Sawo Barat, Kelurahan Manisrejo, jalan Imam Bonjol, Rejomulyo, jalan Sri Rejeki, hingga jalan Perintis.
1. Banjir disebakan intensitas hujan lebat yang berlangsung lama
Banjir dii jalan Kalimantan Kota Madiun. IDN Times/ Istimewa"Betul hujan lebat dengan intensitas lama sebabkan beberapa kawasan terendam banjir ya. Mulai dari pemukiman warga, sampai dengan jalan raya," ujar Sumanto Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Madiun.
Menurutnya, banjir disebabkan oleh intensitas curah hujan begitu tinggi sejak habis Maghrib. Ketinggian air mulai dari 50 centimeter sampai 1 meter.
"Tidak ada warga yang sampai evakuasi. Sampai saat ini kami terus pantau perkembangannya," tuturnya.
Hingga kini, masyarakat terus siap siaga sembari menguras air yang masuk ke dalam rumah. Warga juga berharap hujan cepat reda.
Baca Juga: Balita Madiun Hilang Misterius, Ditemukan Tewas di Bengawan Solo
2. Sejumlah rumah warga juga terendam banjir
Sejumlah rumah warga di jalan Kemuning, Kelurahan Oro Oro Ombo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun terendam banjir. IDN Times/ IstimewaSementara itu sejumlah rumah warga di jalan Kemuning, Kelurahan Oro Oro Ombo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun dikabarkam juga terendam air.
Menurut penuturan warga setempat Darmawan (40), kejadian ini disebabkan karena intensitas hujan yang begitu tinggi.
"Hujannya sejak maghrib tadi. Guyuran airnya deras," tuturnya.
Sepanjang jalan gang juga ikut terendam air. Rata-rata setinggi paha orang dewasa atau sekitar 30 centimer. Beberapa warga tampak menghalau air dengan alat seadanya agar air tidak masuk ke dalam rumah.
"Ini sama sekeluarga menguras air, yang masuk ke dalam rumah. Baik ruang tamu, maupun kamar tidur," ucapnya.
Senada dengan Darmawan, Warga Setempat Toni (41), berusaha mencegah air masuk ke ruang tamu dengan menyapu air ke luar.
"Baru sampai di teras rumah. Saya sapu terus. Alhamdulillah hujan sekarang gerimis. Semoga cepat reda," tandasnya.
3. Intensitas hujan tinggi saluran tak memadai
Ketinggian banjir di Sendang Barat Kota Madiun mencapai 1 meter. IDN Times/ IstimewaSumanto Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Madiun menduga, banjir yang terjadi di Kota Madiun disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya intensitas hujan yang tinggi.
"Kemudian kami duga sistem drainase yang kurang memadai. Adanya penumpukan sampah di saluran air juga," katanya.
"Kami akan terus melakukan pemantauan dan penanganan banjir. Kami juga akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mencari solusi jangka panjang," pungkasnya.
