Pemkab Magetan Gunakan Dana Tak Terduga untuk Atasi Wabah Covid-19

Bupati menyatakan Rp 4 miliar masih perlu tambahan

Magetan, IDN Times – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan menggunakan sebagian anggaran dana tak terduga untuk menanggulangi wabah virus corona atau Covid-19. Di APBD 2020 Magetan, alokasi dana yang selama ini untuk mengatasi bencana alam itu sebanyak Rp4 miliar.

“Dengan kondisi seperti ini (wabah virus corona) dana tak terduga perlu tambahan,” kata Bupati Magetan Suprawoto, Senin (23/3).

1. Tiga warga Magetan positif Covid-19

Pemkab Magetan Gunakan Dana Tak Terduga untuk Atasi Wabah Covid-19Ilustrasi (IDN Times/Sukma Shakti)

Berdasarkan data hingga Minggu (22/3), jumlah pasien yang dinyatakan positif corona di Magetan sebanyak 3 orang. Mereka sedang dirawat di ruang isolasi  RSUD dr Soedono, Kota Madiun. Selain itu, 6 orang dalam pemantauan (ODP), dan 5 pasien dalam pengawasan. “Untuk pasien yang positif akan dilayani penuh oleh pemerintah,” ujar dia.

Oleh karena itu, Pemkab Magetan menetapkan status darurat virus corona di wilayahnya. Adapun tujuannya agar pencegahan penularan dan memutus mata rantai penyebarannya bisa lebih masif dijalankan.

2. Pemerintah desa diharapkan melakukan pencegahan secara mandiri

Pemkab Magetan Gunakan Dana Tak Terduga untuk Atasi Wabah Covid-19(Foto hanya ilustrasi) Tempat-tempat keramaian disemprot cairan disinfektan. (IDN Times/Wildan Ibnu)

Upaya yang dilakukan seperti pengadaan masker maupun penyemprotan disinfektan di sejumlah lokasi. Selain itu, membentuk tim gugus percepatan penanganan Covid-19, mempersiapkan sumber daya manusia, dan sebagainya.

Selain itu, pemerintah desa diharapkan ikut aktif dalam menangani wabah virus corona. Untuk kegiatan itu, dana desa dapat digunakan untuk memutus mata rantai virus corona.

“APBDes (Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa) tahun 2020 dapat digunakan untuk ini,” ujar dia sembari menyatakan bahwa pemerintah pusat sudah membuat program penggunaan dana desa untuk mencegah Covid-19.

Baca Juga: Positif Corona Tambah 11 Orang, Kasus Baru di Magetan dan Sidoarjo

3. Tokoh agama dilibatkan dalam pencegahan penularan Covid-19

Pemkab Magetan Gunakan Dana Tak Terduga untuk Atasi Wabah Covid-19Ilustrasi. ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah

Selain itu, menurut Kang Woto-panggilan akrab Suprawoto- warga diharapkan menjalankan social distancing. Apalagi, kegiatan belajar bagi para siswa diterapkan di rumah sejak sepekan terakhir. Bahkan, lokasi wisata juga telah ditutup.

“Mari kita bekerja, belajar, dan beribadah di rumah. Para tokoh agama, kami minta untuk menyampaikan hal ini,” ujar dia.

Baca Juga: Tiga Orang Positif, Magetan Tetapkan Status Darurat Virus Corona

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya