Kabupaten Madiun Digoyang Gempa Berkekuatan 3,4 SR
Dok.IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Gempa bumi berkekuatan 3,4 skala ritcher terjadi di Kabupaten Madiun, Sabtu (3/8) pagi. Sejumlah warga merasakan getaran ringan dengan durasi sekitar tiga detik. "Lindu - Lindu," kata Mustofa Fahmi, warga Desa Sidorejo, Kecamatan Wungu secara spontan.
Getaran itu dirasakanya sekitar pukul 09.30. Kala itu, Mustofa sedang mengerjakan tugas dengan menggunakan komputer. Usai gempa, ia kembali meneruskan pekerjaannya lantaran situasi dinilai telah aman.
1. Relawan BPBD langsung mengecek wilayah
Dok.IDN Times/IstimewaPlt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) Kabupaten Madiun Supriyanto menyatakan bahwa gempa yang terjadi tidak mengakibatkan kerusakan material. Hal ini diketahui setelah relawan di masing - masing kecamatan melakukan pengecekan dan melaporkannya kepada pihak BPBD.
"Relawan di daerah berpotensi gempa sudah melakukan pendataan secara langsung," ujar dia ditemui di tempat terpisah. Adapun wilayah yang berpotensi gempa meliputi Kecamatan Saradan, Gemarang, Kare, Dolopo, dan Dagangan.
2. Titik gempa di Desa Brumbun Kecamatan Wungu
(Ilustrasi gempa bumi) IDN Times/Sukma ShaktiBerdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang diterima BPBD, ia menuturkan, titik gempa berada pada koordinat 7.69 LS dan 111,60 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak sembilan kilometer arah barat daya Kabupaten Madiun. Adapun kedalamannya 16 kilometer.
Dari data itu maka pihak BPBD memastikan bawa titik yang dimaksud berada di wilayah Desa Brumbun, Kecamatan Wungu. Setelah dilakukan pengecekan tidak ditemukan adanya kerusakan material. Bahkan, sebagian warga tidak merasakan terjadinya gempa.
"Mungkin getarannya terlalu kecil sehingga warga yang sedang bergerak tidak merasakanya," ujar Supriyanto.
Baca Juga: 2 Terduga Teroris di Magetan Ditangkap, Polri: Ada Kaitan dengan JI
3. Warga diimbau untuk tetap tenang
IDN Times/Nofika Dian NugrohoKendati demikian, ia mengimbau warga untuk tetap mewaspadai terjadinya gempa susulan. Apalagi, sesuai informasi dari BMKG telah terjadi gempa berkekuatan rendah sebanyak 19 kali di wilayah Kabupaten Madiun sejak Sabtu pagi.
"Tetap harus waspada tetapi jangan panik. Untuk mengantisipasi bencana harus dengan tenang," ujar Supriyanto.
Baca Juga: Usai Gempa Banten, PLN Pastikan Jaringan Listrik di Pandeglang Aman
