Ponorogo, IDN Times - Sebagian wilayah di Kabupaten Ponorogo terendam banjir setelah hujan deras mengguyur pada Selasa (31/5/2022) sore hingga malam. Berdasarkan informasi yang dihimpun, ada sejumlah titik yang terdampak bencana ini, seperti Desa Kemuning, Kecamatan Sambit; Ngerukem dan Jabung, Kecamatan Mlarak; Demangan, Kecamatan Siman; Kepatihan dan Pakunden, Kecamatan Ponorogo.

"Banjir karena intensitas hujan yang tinggi hingga air di sungai-sungai meluap. Kami belum menemukan tanggul yang rusak," kata Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo, Gatot Susanto, Rabu (1/6/2022).

1. Air mulai meluap selepas tengah malam

Ilustrasi banjir bandang (IDN Times/Arief Rahmat)

Menurut dia, air sungai mulai meluap sekitar pukul 01.30. Kala itu, sejumlah warga mulai bersiap mengungsi lantaran air bah sudah masuk ke permukiman. Ketinggiannya sekitar 50 - 70 sentimeter Namun, rencana itu diurungkan karena secara berangsur air mulai surut pada pagi tadi.

"Air mulai surut antara 10 hingga 20 meter terutama di wilayah Kecamatan Ponorogo," ucap Gatot.

2. Air di sebagian wilayah mulai surut

Ilustrasi Banjir (IDN Times/Mardya Shakti)

Oleh karena itu, warga yang sedianya hendak mengungsi mengurungkan niatnya. Mereka memilih tetap bertahan di rumah masing- masing. Apalagi, bagian dapur masih tetap bisa difungsikan. 

"Untuk yang masih tinggi air di wilayah Kecamatan Mlarak," ujar Gatot sembari menyatakan tim reaksi cepat BPBD masih melakukan pemantauan di lapangan hingga siang ini.

Baca Juga: Aliran Air di Tebing Jalur Ponorogo – Pacitan Jadi Pemicu Longsor

3. Potensi banjir susulan masih cukup tinggi

Ilustrasi banjir (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Namun demikian, ia melanjutkan, potensi banjir susulan bisa terjadi apabila hujan kembali mengguyur. Oleh karena itu, ia berharap agar warga di daerah rawan tergenangi air bah meningkatkan kewaspadaan. 

Apalagi, hingga Kamis siang cuaca di Ponorogo dan sekitarnya masih mendung. "Mudah-mudahan tidak hujan lagi dan banjir bisa segera surut," Gatot berharap.

Baca Juga: Isu Reog Diklaim Malaysia, Begini Respons Perajin di Ponorogo