Berangkat ke Sekolah, Siswa SMP di Madiun Tewas Diserempet Bus Mira
IDN Times/Nofika Dian Nugroho
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang menewaskan seorang pelajar SMP terjadi di jalur arteri Madiun - Surabaya, Senin pagi (29/7). Hanifa Ramadanti (13 tahun) warga Desa Jerukgulung, Kecamatan Balerejo yang tengah mengayuh sepeda saat hendak menuju SMPN 1 Balerejo tewas diserempet bus Mira berpelat nomor S 7823 US.
Lokasi tepat terjadinya kecelakaan maut itu di KM 155 - 156 yang masuk wilayah Desa/Kecamatan Balerejo. Saat itu, korban tengah menyeberang dan posisinya di tengah jalur Madiun - Surabaya. Saat bersamaan, bus Mira yang dikemudikan Rudi Nur Adi (42 tahun) melaju dari arah timur (Surabaya).
1. Korban terpelanting lima meter dari lokasi kejadian
IDN Times/Nofika Dian NugrohoTabrakan bermula ketika bus berusaha menghindari sebuah sepeda. Laju bus jurusan Surabaya - Yogyakarta oleng ke kanan dan menyerempet sepeda korban. Bagian kanan dan belakang bus ringsek setelah menabrak pagar pembatas jembatan di lokasi kejadian.
"Korban terpelanting dan tewas seketika," kata Suwito salah seorang warga yang berada di lokasi kejadian. Kemudian, pelajar SMP yang menjadi korban dibawa ke RSUD Caruban. Sementara, sejumlah penumpang bus Mira dialihkan ke bus lain untuk meneruskan perjalanan.
2. Polisi masih melakukan pendalaman kejadian
IDN Times/Nofika Dian NugrohoKanit Laka Satlantas Polres Madiun, Iptu Nanang Cahyono mengatakan bahwa sebelum lakalantas terjadi, korban yang keluar dari jalan kampung di Desa Balerejo sedang menyeberang di jalur arteri. Dari keterangan sejumlah saksi yang dimintai keterangan di lokasi kejadian, korban mengayuh sepedanya dari arah utara (perkampungan).
Belum diketahui secara pasti penyebab lakalantas ini. Entah itu akibat keteledoran sopir bus atau kurang hati-hatinya korban yang mengendarai sepedanya. "Saat ini kami masih melakukan penyelidikan," ujar Nanang kepada IDN Times.
Baca Juga: Polri: Kecelakaan Lalu Lintas Lebaran 2019 Turun 65 Persen
3. Sopir bus dinilai sempat menekan pedal rem cukup kencang
IDN Times/Nofika Dian NugrohoSalah satu upaya penyelidikan yang dilakukan polisi dengan melakukan olah tempat kejadian perkara. Adapun hasilnya diketahui bahwa sebelum peristiwa itu terjadi, sopir bus Mira sempat menekan pedal rem dengan kencang.
Bekas ban terlihat di aspal dengan panjang sekitar 10 meter dengan jarak sekitar 50 meter dari lokasi tabrakan. Diduga bus jurusan Surabaya - Yogyakarta itu berusaha menghindari pengayuh sepeda yang hendak menyeberang jalan.
4. Arus lalu lintas terhambat sekitar tiga jam
IDN Times/Nofika Dian NugrohoAkibat lain dari kecelakaan itu adalah terhambatnya arus lalu lintas di jalur Madiun - Surabaya. Terutama dari arah Madiun lantaran jalur di lokasi hanya bisa digunakan separuh. Kondisi ini berlangsung sekitar tiga jam seiring evakuasi yang dilakukan.
Setelah berhasil dievakuasi, bus dibawa ke Mapolres Madiun. Sementara, sopir dan kru bus Mira yang terlibat kecelakaan langsung dimintai keterangan oleh petugas Satlantas. Informasi awal yang disampaikan mereka kepada polisi sebelum kecelakaan terjadi sopir bus tidak dalam kondisi mengantuk.
Baca Juga: Kecelakaan Beruntun di Tol Kertosono, Satu Penumpang Tewas Terbakar
