DPRD Sampang Sidak Proyek Jalan Senilai Rp2,2 M, Ini Temuannya

Temukan beberapa keteledoran

Sampang, IDN Times - Komisi III DPRD Sampang menyidak proyek perbaikan jalan di Kota Sampang, Kamis, (15/11). Setelah meninjau proyek, Ketua Komisi III DPRD Sampang, Mohammad Nasir, tidak yakin proyek senilai Rp2,2 miliar itu bisa selesai tepat waktu. 

"Proyek ini sisa 27 hari. harus selesai 22 Desember. Tapi sampai hari ini baru selesai 51 persen," kata dia.

Baca Juga: Terlalu! Proyek Jalan Rp5,4 Miliar di Nusa Penida Baru Finish 9 Persen

1. Proyek didanai APBD Sampang

DPRD Sampang Sidak Proyek Jalan Senilai Rp2,2 M, Ini TemuannyaIDN Times/Musthofa Aldo

Proyek perbaikan jalan ini salah satu proyek besar yang didanai APBD  Sampang tahun ini. Tendernya dimenangkan CV Puji Rahmat. Perbaikan jalannya tidak hanya diaspal, tapi juga dicor lebih dahulu. Panjang jalan yang harus dicor mencapai 318 meter dengan lebar 8 meter. Mulai dari Jalan Mangkubumi hingga Jalan Samsul Arifin.

2. Proyek diperkirakan molor

DPRD Sampang Sidak Proyek Jalan Senilai Rp2,2 M, Ini TemuannyaIDN Times/Musthofa Aldo

Nasir juga menilai pengerjaan proyek teledor. Keteledoran itu antara lain, penyangga besi Wiremesh kurang padat. Menurut dia, hal itu akan memengaruhi kualitas beton.

"Rekanan harus memerhatikan hal sekecil apapun. Agar tidak mengurangi kualitas pengerjaan," ujar dia.

Politikus Partai Gerindra ini juga meminta rekanan untuk memperbaiki saluran drainase yang roboh akibat pengecoran jalan. Jika tidak diperbaiki, jika turun hujan, akan merendam jalan tersebut sehingga mudah rusak lagi.

"Sebagus apapun perbaikan jalan, tanpa diimbangi irigasi yang baik, nanti akan menggerus jalan. Sebaiknya drainase dinormalisasi," ungkap Nasir.

3. Pemkab enggan mengomentari hasil sidak

DPRD Sampang Sidak Proyek Jalan Senilai Rp2,2 M, Ini TemuannyaIDN Times/Musthofa Aldo

Terpisah, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Pembangunan Jalan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUPR) Kabupaten Sampang, Erwin Elmi Syahrial, enggan menanggapi hasil sidak.

Dia hanya membenarkan proyek itu didanai APBD. Nilainya pembangunan jalan perkotaan dianggarkan  Rp2.220.603.000. Batas pengerjaan sampai 22 Desember 2018.

"Papan informasi pekerjaan sudah terpampang di pertigaan jalan, pengerjaannya dari dana APBD," singkatnya.

Baca Juga: Tinjau Proyek MERR Bersama KPK, Risma Tiba-tiba Dihampiri Warga

Topik:

  • Faiz Nashrillah
  • Edwin Fajerial

Berita Terkini Lainnya