Capai 10 Truk, Sampah di Jembatan Arosbaya Akhirnya Diangkut
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bangkalan, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Bangkalan akhirnya bergerak menangani masalah sampah di Kecamatan Arosbaya dan Klampis. Dibantu Badan Lingkungan Hidup, seluruh unsur Muspika Arosbaya gotong royong membersihkan gunungan sampah di jembatan Sungai Tambengan, Rabu (6/3).
1. Sampah capai sepuluh truk
Camat Arosbaya, Anang Yulianto mengatakan bersih-bersih sampah digelar mulai pukul 7 pagi dan dihentikan menjelang Dzuhur. Sampah yang dikumpulkan lalu diangkut ke truk yang disediakan Badan Lingkungan Hidup.
"Total beratnya kurang tahu, tapi sampah diangkut kurang lebih sepuluh truk," kata dia.
Meski begitu, Anang mengakui bersih-bersih itu belum mampu membersihkan seluruh sampah di bantaran sungai Tambengan. Solusi jangka pendeknya, kata dia, sisa sampah yang tak terangkut akan ditutup batu.
Baca Juga: Kisah Nuriyanti, Mahasiswa Asal Bangkalan yang Meninggal di Spanyol
2. Warga akan dikenai iuran
Sedangkan solusi jangka panjang, kata dia, Badan Lingkungan Hidup akan meletakkan bak sampah besar di bantaran sungai. Secara berkala sampah akan diangkut ke pembuangan akhir.
Masalahnya, Anang melanjutkan, Arosbaya tidak masuk dalam wilayah kerja Badan Lingkungan Hidup Bangkalan. Sehingga biaya angkut sampah nantinya akan dibebankan pada warga.
"Mungkin warga akan ditarik iuran untuk mengangkut sampah, tapi ini belum pasti, masih akan dimusyawarahkan," ujar dia.
3. Ada wacana untuk dijadikan ruang publik
Menurut Anang, kegiatan itu tak hanya membuat jembatan bersih dari sampah. Peserta bersih-bersih sempat memunculkan wacana menjadikan kawasan bantaran sungai menjadi ruang publik. "Ruang publik itu diharapkan bersumber dari dana desa, tapi perlu dibahas lebih jauh," kata dia.
Baca Juga: Jembatan Arosbaya, Tercatat di Belanda Kini Jadi Buangan Sampah