Lumajang, IDN Times - Agus Hariyanto, pemuda asal Lumajang harus menerima somasi dari salah satu tim sukses (timses) calon anggota legislatif (Caleg) setelah video menyobek stiker Caleg yang menempel di rumahnya viral. Stiker tersebut milik Caleg DPR RI dan DPRD Kabupaten Lumajang dari Partai Nasdem. 

Agus bercerita, awalnya dia hendak membersihkan rumah kemudian ada stiker caleg yang menempel di kaca jendela. Ia berusaha mengelupas stiker tersebut namun susah dan membekas di kaca jendelanya. Ia pun kesal, akhirnya membuat video dan diunggah diakun media sosialnya TikTok dengan nama @agosgemoy

"Karena saya kesal saya ambil sendok dan hp, dengan alasan jadi pelajaran untuk semua, di situ saya tambahi narasi, saya membuat video ini viral ada manfaatnya, memberi edukasi," kata Agus kepada IDN Times, Jumat (8/12/2023). 

Setelah diunggah, malamnya Agus tak menyangka ternyata video tersebut viral. Beberapa hari kemudian, dia dihubungi oleh timses dari caleg tersebut.  

"Karena sudah sangat viral, times tersebut WA saya, mengatakan minta maaf karena sudah menempel tanpa izin, dengan alasan menempel di rumah gak ada orang, dia menempel seenaknya," jelasnya. 

Setelah beberapa hari, video itu semakin viral. Times caleg tersebut kembali menghubungi Agus meminta agar videonya di-takedown. Namun Agus tidak mau. 

"Saya bilang, mas saya koperatif, jika memang dalam video tersebut saya menyebut nama orang, nama partai dan menggiring opini buruk tentang partai , saya siap men-takedown," jelasnya. 

Karena tak mau menurunkan videonya, Agus pun mendapat kiriman surat somasi. Surat itu diterima Agus pada 4 Desember 2023 pukul 16.00. Surat Somasi tersebut meminta Agus untuk membuat surat klarifikasi dan minta maaf. 

"Saya pelajari, saya minta pendapat ke orang yang ngerti hukum, saya dikasih arahan untuk membuat video klarifikasi dan permintaan maaf seperti surat itu, saya upload," kata dia. 

Tak berhenti di situ, setelah video somasi itu diunggah dan viral, pihak timses caleg meminta Agus untuk men-takedown video somasi dan video mengelupas stiker. Namun, Agus tetap tak mau men-takedown videonya. 

Pada Rabu (6/12/2023) lalu timses itu datang ke rumah Agus untuk minta maaf. 

Atas peristiwa ini, Agus akan mengirim surat kepada DPC Partai Nasdem Kabupaten Lumajang untuk meminta penjelasan mengenai statusnya. Sebab, bila tak ada kepastian, Agus khawatir dikemudian hari kasus tersebut diungkit. 

"Saya menunggu sampai minggu depan kalau belum ada kepastian dari DPC saya akan melayangkan surat penjelasan tentang status saya seperti apa, karena kalau masalah ini belum selesai takutnya di kemudian hari diungkit lagi," jelsnya. 

Dari peristiwa ini, Agus berharap agar semua timses caleg mengambil pelajaran. Yakni tidak sembarangan menempelkan stiker, apalagi di rumah orang tanpa izin. 

"Dari viralnya ini, saya berharap semua timses caleg mengambil pelajaran biar tidak ada lagi masyarakat yang merasa dirugikan," pungkas Agus. 

Baca Juga: Eks Bupati Lumajang Ketua Timprov Jatim AMIN, Kirun Wakilnya