Terowongan Joyoboyo segera Dibangun, Arus Lalu Lintas Dialihkan

Sementara harus lewat jalur lain dulu

Surabaya, IDN Times - Terowongan penghubung Terminal Joyoboyo dengan Kebun Binatang Surabaya (KBS) akan mulai dibangun pada Sabtu (15/6/2024). Arus lalu lintas di Jalan Joyoboyo Bakal dialihkan.

Mobil dan motor yang akan melewati Jalan Joyoboyo akan dialihkan lewat Jalan Hayam Wuruk, Jalan Brawijaya dan Jalan Joyoboyo di sisi selatan.

1. Polisi menyiapkan 10 personel untuk pengalihan lalu lintas

Terowongan Joyoboyo segera Dibangun, Arus Lalu Lintas DialihkanKota Surabaya instagram.com/harmananthony)

Pejabat sementara (PS) Kasubnit Jemen Opsrek Audit Inspeksi Satlantas Polrestabes Surabaya, Aiptu Abdul Roup mengatakan, pihaknya menyiapkan 10 personel untuk membantu mengatur arus lalu lintas di sekitar proyek terowongan Joyoboyo. Dalam pengalihan lalu lintas tersebut diprediksi akan terjadi kepadatan volume.

“SPBU Waringin karena ada siklus pergantian fase dari Jalan Brawijaya Kodam terus di Jalan Gajah Mada itu paling pertama. Kedua, nanti kemacetan ini gak berhenti, tapi mengalir karena ada penyempitan ruas jalan. Pengalihan sebelum proyek dan tekuk kanan, belok kiri samping sekolah Santo Joseph,” ujarnya saat konferensi pers di Diskominfo Kota Surabaya.

Baca Juga: 15 Kali Curi Kendaraan, Dua Pemuda Surabaya Ditembak Polisi

2. Terowongan ditargetkan selesai 3 bulan

Terowongan Joyoboyo segera Dibangun, Arus Lalu Lintas Dialihkanilustrasi terowongan (instagram.com/official_railfans68)

Ketua Tim Angkutan dan Terminal Jalan Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya, Ali Mustofa mengatakan, pembangunan terowongan tersebut ditarget selesai dalam waktu tiga bulan. Pengerjaan akan dilakukan selama 24 jam, sehingga target tiga bulan akan bisa tercapai. 

"Kalau ngganggu (satwa) kita laksanakan siang atau sore. Kalau yang tidak (mengganggu satwa) ya dikerjakan 24 jam. Untuk bangunan cagar budaya tidak ada yang diubah," ujar dia.

Selama pembangunan berlangsung, Suroboyo Bus tidak akan masuk ke dalam Terminal Joyoboyo. Dalam hal ini, Suroboyo Bus akan menaikkan dan menurunkan penumpang di luar terminal. Sementara transportasi feeder masih bisa masuk di Jalur 4, 5 dan 6. 

"Kita pola-pola agar masyarakat bisa parkir di Joyoboyo dan masih bisa emmanfaatkan feeder dan Suroboyo Bus," jelas dia. 

3. Siapkan anggaran Rp30 miliar

Terowongan Joyoboyo segera Dibangun, Arus Lalu Lintas DialihkanIlustrasi pemberian dana. (BPJS Ketenagakerjaan).

Dalam pembangunan terowongan ini, anggaran yang disiapkan adalah Rp30 miliar. Dengan harapan, masyarakat lebih aman ketika menyebrang dari Terminal Joyoboyo ke KBS.

"(Urgensi pembangunan) untuk peningkatan keselamtan kan volume 17 ribu (kendaraan) jadi masyarakat kalau nyebrang bahaya, dengan ini (terowongan) masyarakat bisa safe. Tidak terganggu dengan kecepatan kendaraan," ungkap dia. 

Konstruksi jalan di atas terowongan tersebut nantinya akan dibangun seperti asalnya. Dalam hal ini tidak akan diubah dari konstruksi sebelumnya. 

"Konstruksi dikembalikan sesuai dengan asal jd gak ada perubahan, kalau beban 20 ton dikembalikan lagi tidak ada perubahan. Tidak keliatan ada bangunan di bawah jalan," pungkas dia.

Baca Juga: KPK Terima 343 Aduan Korupsi di Surabaya, Eri: Bukan Cuma Pemkot!

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya