Sopir Truk Akan Kembali Demo di Surabaya

Siap-siap ada kemacetan

Surabaya, IDN Times - Ribuan sopir truk bakal kembali melakukan aksi demonstrasi di Kota Surabaya besok, Jumat (11/3/2022). Mereka menuntut regulasi tentang Over Load Over Dimensi (ODOL).

1. Sebanyak 3000 supir truk akan ikut demo

Sopir Truk Akan Kembali Demo di SurabayaIlustrasi Keterbatasan Berpendapat/Orasi (IDN Times/Mardya Shakti)

Supriyono selaku penanggung jawab aksi Gerakan Supir Jawa Timur (GSJT) mengatakan bahwa aksi tersebut akan diikuti oleh 3000 sopir truk. Mereka datang dari berbagai wilayah di Jawa Timur.

“Kami sebar ada beberapa tempat yang rencananya jadi sasaran aksi selain di Kantor Gubernur. Ada di bandara, pelabuhan, tol Demak, tol Waru dan tol Margomulyo,” ujar Supriyono, Kamis (10/3/2022).

2. Supir meminta pemerintah beri jaminan pemangkasan ukuran bak truk

Sopir Truk Akan Kembali Demo di SurabayaSopir truk saat menggelar aksi di Jalan Ahmad Yani Surabaya. (dok. Ist)

Ia mengatakan, aksi tersebut adalah untuk menuntut pemerintah agar memberi jaminan terkait dengan pemangkasan ukuran bak. Hal ini karena, dengan ukuran bak yang kecil mereka tidak mendapatkan upah yang layak.

“Kalo disuruh mengecilkan bak, harus ada jaminan untuk kami. Sehingga dengan bak kecil kami bisa beroperasi untuk mendapatkan upah,” ucap dia.

Oleh karenanya saat aksi nanti, masa aksi berniat untuk bertemu dengan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Masa aksi ingin memberikan saran terkait pembuatan regulasi sebelum kebijakan ODOL diberlakukan.

“Kami ingin berbicara dengan beliau untuk membuat regulasi sebelum menerapkan ODOL,” ucapnya.

Baca Juga: Ribuan Sopir Demo Aturan ODOL, Ternyata Ini Akar Masalahnya

3. Sopir truk minta maaf menganggu kenyamanan pengguna jalan

Sopir Truk Akan Kembali Demo di SurabayaIlustrasi Orasi/Kebebasan Berpendapat (IDN Times/Mardya Shakti)

Pihaknya pun meminta maaf kepada seluruh masyarakat jika saat aksi esok akan ada kemacetan dan mengganggu kenyamanan pengguna jalan. “Kami juga minta maaf kepada masyarakat Surabaya mungkin aksi kami besok menganggu. Tapi ini satu-satunya jalan kami untuk didengar pejabat,” katanya.

Untuk diketahui, pada 22 Februari lalu, ratusan truk terparkir di sepanjang frontage Jalan Ahmad Yani. Mereka menuntut agar kebijakan tentang Over Load Over Dimensi (ODOL) segera direvisi. Aksi tersebut membuat kemacetan di sepenjang jalan tersebut.

Baca Juga: Kemenhub Perketat Penegakan Aturan Truk ODOL 

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya