Sejumlah Orang Diduga Suporter Ingin Bikin Kericuhan di Surabaya

Saling ejek dari dalam bus

Surabaya, IDN Times - Sejumlah orang yang diduga merupakan suporter bola berasal dari Bandung turun dari bus dan diduga ingin melakukan penyerangan kepada warga. Peristiwa itu terjadi di Jalan Tanjung Sadari Surabaya, Jumat (31/5/2024).

Polisi kemudian datang untuk mencegah kericuhan semakin meluas. Orang-orang yang diduga suporter itu membawa barang yang diduga akan digunakan untuk melakukan penyerangan.

1. Suporter membawa stik golf, serang warga

Sejumlah Orang Diduga Suporter Ingin Bikin Kericuhan di Surabayailustrasi suporter (Pexels/Tembela Fohle)

Salah satu warga yakni Andri mengatakan, saat itu dirinya sedang bekerja di pom bensin, tiba-tiba sekelompok orang yang diduga suporter memakai baju putih turun dari bus. Mereka berjumlah puluhan orang. 

"Satu bus yang turun, sekitar puluhan orang, mereka bawa stik golf," ujar Andri. 

Seketika, sejumlah orang yang turun dari bus tersebut langsung melakukan penyerangan kepada warga, salah satunya kepada rekan Andri yang saat itu tengah bekerja di pom bensin. Beruntungnya aksi ini tak sampai menimbulkan kericuhan, sejumlah suporter itu kembali masuk ke dalam bus. 

"Langsung nyerang, gak ngomong apa-apa. Tapi gak sampai saling serang," tutur Andri. 

Baca Juga: Viral Suporter Bola Rusak Kaca KA di Surabaya

2. Aksi saling ejek terjadi antar-suporter

Sejumlah Orang Diduga Suporter Ingin Bikin Kericuhan di SurabayaPerusakan kaca jendela Kereta Api Pasundan di Stasiun Surabaya Pasar Turi. (Dok. Humas KAI Daop 8 Surabaya)

Pantauan IDN Times, polisi kemudian datang untuk mengamankan lokasi. Sekelompok orang dari suporter Persebaya, Bonek juga terlihat berada di lokasi. 

Tak lama kemudian, sekitar tiga bus rombongan suporter melintas dengan dikawal mobil polisi. Aksi saling ejek terjadi antara suporter asal Surabaya dengan penumpang yang berada di dalam bus. 

Sejumlah petugas dari Brimob kemudian datang untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan. Sementara, suporter asal Surabaya terlihat masih berada lokasi.

3. Suporter asal Bandung

Sejumlah Orang Diduga Suporter Ingin Bikin Kericuhan di SurabayaAksi suporter yang melakukan perusakan di Stasiun Surabaya Pasar Turi. (Instagram/ @kodil0127)

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKBP William Cornelius Tanasale mengatakan, pihaknya telah melakukan pola-pola pengamanan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan terjadi antar suporter. Setidaknya ada sekitar 220 petugas dari Polres Pelabuhan Tanjung Perak ditambah pasukan Brimob Polda Jatim yang diterjunkan untuk melakukan pengamanan.

"Alhamdulillah sampai saat ini situasi masih terkendali, Polres Pelabuhan Tanjung Perak melakukan pola-pola pengamanan terkait Sepak Bola Liga 1 yang akan dilaksanakan di Bangkalan, kami mengantisipasi penonton yang datang tidak sesuai prosedur," ujarnya.

William menyebut, saat ini ia telah meminta suporter yang hendak menonton sepak bola di Bangkalan untuk putar balik. Mereka telah diarahkan ke luar Surabaya. 

"Sementara pengamanan agar tidak terjadi benturan di darat maka diputarbalikkan mengarah ke arah ke luar Surabaya," pungkas dia. 

Baca Juga: Wali Kota Surabaya Minta Maaf atas Aksi Suporter Bola di Stasiun 

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya