Pendidikan Karakter Dikuatkan untuk Cegah Tawuran Remaja di Surabaya

Surabaya bikin kebijakan hilangkan PR untuk anak

Surabaya, IDN Times - Pemerintah Kota Surabaya berencana menekankan pendidikan karakter pada anak pendidikan Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) dan SMP. Pendidikan karakter akan ditekankan untuk mencegah tawuran di Kota Surabaya.

1. Pendidikan karakter dirasa bisa mencegah tawuran

Pendidikan Karakter Dikuatkan untuk Cegah Tawuran Remaja di Surabayapelayananpublik.id

Wali Kota Surabaya mengatakan, aksi tawuran yang terjadi belakangan hari terakhir dapat dicegah dengan memberikan pendidikan karakter pada anak. Jika dari usia dini anak diberi pendidikan karakter, maka di usia dewasa, ia akan memiliki karakter yang baik.

"Mengapa saya bilang pendidikan karakter itu penting, salah satunya ini (mencegah tawuran)," ujar Eri, Jumat (28/10/2022).

Baca Juga: Alasan Remaja Surabaya Tawuran, Gabut dan Demi Konten

2. Nembentuk karakter anak agar saling menghargai

Pendidikan Karakter Dikuatkan untuk Cegah Tawuran Remaja di SurabayaIlustrasi toleransi agama (IDN Times/Mardya Shakti)

Pendidikan karakter akan membentuk anak untuk lebih baik. Anak akan diajari bagaimana menghargai satu dengan yang lainnya.

"(Pendidima karakter) untim menghilangkan rasa perpecahan antara yang satu dengan yang lain," terang dia.

3. Orangtua juga berperan mencegah tawuran

Pendidikan Karakter Dikuatkan untuk Cegah Tawuran Remaja di SurabayaIlustrasi Pendidikan (IDN Times/Arief Rahmat)

Selain pendidikan karakter, peran orang tua juga dirasa cukup penting. Orang tua juga berperan agar bagaimana anak-anak memiliki karakter yang baik sehingga tidak mudah dipengaruhi pergaulan.

"Orangtua ini juga sangat berpengaruh (mencegah tawuran)," kata Eri.

Seperti diketahui, Per 10 November 2022 mendatang, Pemerintah berencana menghapus Pekerjaan Rumah (PR) bagi anak SD dan SMP. Sekolah akan banyak mengajarkan pendidikan karakter pada anak.

"Karakter itu apa, dia bisa ngaji, dia bisa seni, kegiatan pramuka, itu karakter yang saya mau bentuk. Sehingga PR diubah dalam bentuk karakter," pungkasnya. 

Baca Juga: Tawuran Memakan Korban Lagi, Ini Langkah Pemkot Surabaya 

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya