Pasien di RSUD dr Soetomo Meningkat usai Lebaran 

Poli klinik tutup beralih ke IGD

Surabaya, IDN Times - RSUD dr Soetomo mencatat sebanyak 1.195 pasien datang ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) selama Lebaran 2024. Jumlah pasien mengalami peningkatan pasca Lebaran. 

Kepala IGD RSU dr Soetomo dr M Hardian Basuki SpOT (K) mengatakan, IGD RSUD dr Soetomo siaga Lebaran sejak 6-15 April 2024. Jumlah pasien mulai mengalami peningkatan sejak tanggal 11 April 2024 atau pada hari kedua Lebaran.

"Kunjungan IGD kita di awal-awal  itu tidak terlalu banyak, namun setelah pasca Lebaran di atas tanggal 11 (April 2024) kunjungan meningkat di atas 120. Cukup fluktuatif, terendah di tanggal 10, 97 pasien," ujar dia, Jumat (19/4/2024).

Indra menyebut, total kunjungan  IGD RSUD dr Soetomo selama Lebaran adalah 1.195 pasien. Pasien tersebut berasal dari rujukan rumah sakit lain hingga pasien yang seharunya ke poli klinik. 

"Pasien yang berasal dari rujukan rumah sakit lain sebanyak 411 pasien, kemudian rujukan pre hospital yang diantar tim TGC 112 maupun tim PMI 49 pasien, yang non rujukan artinya pasien datang sendiri atau tidak komunikasi dengan kita sebelumnya adalah mayoritas 665 pasien. Ada 24 pasein lebih yang seharusnya berobat ke poli klinik, karena tutup dia ke IGD. Pada kondisi tertentu yang tidak bisa dirawat jalan akhirnya di rawat inapkan," ungkap dia. 

Ia menuturkan, kunjungan terbanyak adalah ke dokter umum. Hal ini karena, banyak poli klinik yang tutup sehingga pasien pun pergi ke IGD. 

"Pasien yang seharusnya ke poli, karena poli tutup dia berobat ke IGD sebanyak 341 pasien. Sedangkan terbanyak setelah itu, kunjungan ke dokter penyakit dalam, diikuti ke dokter anak 113 pasien," jelasnya. 

Selain itu, ada juga kunjungan ke dokter bedah yakni sebanyak 322 pasien. Bedah tersebut termasuk, bedah umum, ortopedi, saraf dan lain sebagainya.

"Sedangkan pasien pulmonologi, paru-paru sebanyak 66 pasien, kemudian pasien kandungan 37 pasien, pasien dengan penyakit jantung ataupun pembuluh darah 36 pasien, pasien orologi 29, pasien dengan gangguan jiwa 7 pasien. Kelainan kulit dan kelamin 3 pasien, kemuidan gigi dan mulut satu pasien," terangnya. 

Diagnosis terbanyak, mayoritas bukan pasien trauma atau bukan dari kecelakaaan, tetapi pasien dengan panyakit darah tinggi, seperti gangguan lambung, maupun infeksi paru-paru hingga kurang darah. 

"Dari 1195 pasien itu sebanyak 151 pasien atau 12,6 persen ini adalah butuh operasi pasien emergency. Jadi, total operasi emergency kami 151 dalam siaga lebaran," tuturnya. 

Selama Lebaran, pihaknya juga menerima 7 pasien luka bakar.  Ada lima pasien dilakukan operasi dan sisanya tidak dioperasi.

"Itu pasien korban kebakaran pabrik roti (di Gresik) sebanyak 89,5 persen. Kita operasi mulai tanggal 6, ada 1 pasien, tanggal 9 satu pasien, tanggal 12 ada 2 pasien, tanggal 15 ada 2 pasien dan tanggal 16 ada 1 pasien," katanya. 

Dari seluruh pasien di IGD RSUD dr Seotomo, mayoritas merupakan pasien dewasa. Sisanya adalah anak-anak dan lansia. 

"Range usia 18-40 tahun. Jadi, kira-kira dewasa 60 persen. Sisanya tua dan anak," pungkas dia. 

Baca Juga: RSUD Dr Soetomo Siaga Selama Masa Lebaran 2024

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya