Surabaya, IDN Times - Satpol PP Surabaya bakal menggelar patroli besar-besaran jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Targetnya, razia Rekreasi Hiburan Umum (RHU) hingga operasi knalpot brong. 

Operasi tersebut menindak lanjuti Surat Edaran (SE) Wali Kota Surabaya nomor 000.1.10 /29094/436.8.6/2023 tentang Peningkatan Keamanan, Ketentraman, dan Toleransi pada Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. 

Kepala Bidang Pengendalian Ketentraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindangan Masyarakat Satpol PP Surabaya Irna Pawanti mengatakan, Razia RHU akan dilakukan pada 24 Desember 2024 nanti. Pada tanggal tersebut, semua RHU diminta untuk tutup. 

“Sore hari jelang malam natal, kami akan adakan apel besar. Setelah itu kami bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), akan melakukan kunjungan ke beberapa gereja untuk memastikan keamanan mereka. Malam harinya, kami akan patroli untuk memastikan RHU mematuhi surat edaran tersebut dan jika melanggar akan kami tindak tegas yakni kami segel,” ujar Irna.

Satpol PP akan menyisir beberapa wilayah di Kota Surabaya, seperti Jalan Basuki Rahmat, HR Muhammad, Sukolilo, dan beberapa wilayah seperti pantai Batu-Batu Kenjeran.

“Kekuatan personel akan kita perbesar, kita juga akan berkolaborasi dengan 31 kecamatan dan menyisir ke beberapa titik yang terindikasi sebagai tempat berkumpulnya anak-anak muda menjelang tahun baru,” kata Irna.

Selama Nataru, petugas juga melakukan razia knalpot brong. Razia ini sudah dilaksanakan Satpol PP bersama  Kepolisian dan TNI sejak minggu lalu.

“Terkait knalpot brong sudah kami tindak, setiap malam kita juga bergerak lewat asuhan rembulan mulai dari jumlah pasukan, penindakan tegas, sudah mengalami peningkatan karena ini mendekati tahun baru,” terang Irna.

Irna juga mengimbau kepada para orangtua agar lebih mengawasi anak-anak mereka. Orangtua diminta untuk mengajak anak-anaknya agar tetap berada di dalam rumah saat malam tahun baru 2024 mendatang. 

“Kami mengimbau para orang tua dengan bersurat khusus seperti tahun lalu, untuk bisa bertahun baru di rumah atau di kampung. Atau jika dilakukan di luar rumah, bisa di tempat penginapan dan dapat mengihindari kerumunan”, tutup Irna.

Baca Juga: Satpol PP Buru Pemotor Viral di Surabaya Ketuk Kaca Mobil Minta Uang