Surabaya, IDN Times - Lalu lintas di Kota Surabaya akan mengalami peningkatan 30 sampai 40 persen mulai Rabu (19/4/2023) besok. Pada tanggal tersebut, merupakan puncak arus mudik. 

Kasat Lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Arif Fazlurrahman mengatakan, peningkatan tersebut terjadi kebanyakan karena hendak meninggalkan kota Surabaya. 

"Untuk peningkatan kendaraan cukup signifikan berdasarkan data dari dishub. Jadi sekitar 30 sampai 40 persen," ujarnya, Selasa (18/3/2023). 

Arif menyebut, peningkatan lalu lintas di Surabaya juga sudah mulai terjadi pada Senin (17/4/2023). Imi terjadi karena imbas adanya program mudik Lebaran Gratis dari Pemprov Jatim. 

Pemberangkatan program mudik itu dilakukan pada besok, Rabu (19/2023). Bus-bus mulai berdatangan dan terparkir di depan Dinas Perhubungan Jatim di Jalan A Yani Surabaya. 

"Kemudian kami akan melakukan rekayasa di frontage ahmad yani karena pemberangkatan di Dishub provinsi. Untuk malam ini kami akan menutup sebagaian jalan frontage ahmad yani untuk parkir bus pemudik dalam mudik gratis," ungkap dia. 

Ditanya soal rekayasa lalu lintas saat Lebaran, Arif mengatakan masih menunggu sidang isbat. Pola pengamanan jalan di Surabaya akan menyesuaikan dengan pola pengamanan salat Idul Fitri.

"Di kecamatan di surabaya akan kami petakan nanti akan buatkan flayer, informasi dimana lokasi yang perlu dihindari apabila akan menggunakan jalan," ungkap dia. 

Ia pun mengimbau kepada masyarakat yang mudik agar mempersiapkan diri. Termasuk juga mempersiapkan kondisi motor. 

"Pastikan kondisi pengereman, pastikan juga kondisi lampu utama dan pemberi instruksi, seperi sein sehingga tidak merugikan kendaraan lainnya. Paling penting jaga kondisi kesehatan selama menuju ke tempat mudik masing-masing," pungkasnya. 

Baca Juga: Mudik Lebaran, 22.150 Kendaraan Masuk ke Surabaya