Sidoarjo, IDN Times - Mayat seorang kakek ditemukan tinggal tulang di tengah ladang tebu, Desa Kemangsen, Balongbendo, Sidoarjo Senin (28/8/2023). Diketahui, kakek tersebut hilang sejak Mei 2023 lalu

Mayat kakek tersebut ditemukan oleh Misto (45). Saat itu sekitar pukul 09.30 WIB, Misto sedang mencari lamtoro di sawah.

"Saya cari lamtoro, terus lihat bawah ternyata ada tengkorak," kata Misto, Selasa (29/8/2023).

Melihat mayat yang sudah bentuk tengkorak dirinya kaget. Misto pun langsung memanggil perangkat desa.

"Tidak bau mungkin karena kering, tinggal baju batik, kulit, sama celana panjang hitam," ungkap dia.

Sementara, Kepala Desa Kemangsen, Abdul Rouf mengatakan, tengkorak yang dilihat Misto merupakan tengkorak manusia. Ia menduga, mayat tersebut merupakan kakek berinisial P berusia 75 tahun warga Dusun Sirapan, Kemangsen. P sempat dilaporkan menghilang sejak Mei 2023 lalu.

"Baik RT tempatnya tinggal dan juga keluarga mengenali baju batik yang ada pada mayat. Sekitar hampir empat bulan (kakek bernama P) tidak ada kabar," terang Rouf.

Berdasarkan keterangan keluarga, memang kakek P pamit pada anak dan istrinya ke rumah saudara di Tropodo Krian, Sidoarjo pada Mei 2023 lalu. Setelah itu kakek P tak lagi ada kabar.

"Istrinya meninggal pada bulan Juli, karena kepikiran menunggu suaminya yang hilang," jelasnya.

Mayat kakek P pun kemudian dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong. Hal tersebut untuk dilakukan otopsi dan pemeriksaan lebih lanjut.

"Almarhum sudah pikun, kemungkinan karena tersesat itu korban kemudian meninggal," ucapnya.

Kanit Reskrim Polsek Balongbendo, Iptu Ali Mahmud membenarkan adanya penemuan tengkorak pria itu. Dia memastikan tak ada tanda kekerasan pada tubuh korban. "Nihil, tidak ada (bukti kekerasan di jenazah korban)," kata Ali