Surabaya, IDN Times - Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan siap menyalonkan diri kembali di Pilwali tahun 2024. Hal ini setelah namanya berkali-kali masuk dalam survei elektabilitas calon Gubernur Jawa Timur. 

Nama Eri memang menduduki peringkat ketiga survei elektabilitas calon Gubernur Jawa Timur 2024. Hasil survei yang dilakukan pada 1-10 Januari 2023 di 31 kecamatan se-Kota Surabaya menunjukkan perolehan elektabilitas Eri mencapai 17,0 persen.

Namanya berada di peringkat ketiga, di bawah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dengan 33,5 persen dan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dengan 18,8 persen. 

Soal hasil survei ini, lagi-lagi Eri tak mau tahu. Ia bilang, hanya ingin fokus memikirkan Surabaya. "Ketika saya dipilih warga Surabaya, saya wakafkan diri saya untuk warga Surabaya. Jadi, saya tidak pernah berpikir pindah dari Surabaya," ujar Eri. 

Menurutnya, daripada ia berpikir soal hasil survei, ia memilih untuk menuntaskan permasalahan di Surabaya, utamanya soal angka kemiskinan. 

"Masih ada 219 ribu yang masih dalam keluarga miskin. Ada sekitar 300 ribu warga pra miskin, itu jadi tanggung jawab saya," terangnya. Ia pun menyatakan akan kembali tampil di ajang Pilwali Surabaya 2024 mendatang. 

"Insya Allah pilwali, engga pindah-pindah gawe wong Suroboyo (tidak pindah-pindah untuk orang Surabaya," ujarnya. 

Baca Juga: Hati-hati! Ada Penipuan Mengatasnamakan Eri Cahyadi