Surabaya, IDN Times - Kapal Negara (KN) SAR 249 Permadi mengirim sejumlah logistik dan petugas dari Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) Jawa Timur menuju Pulau Bawean, Senin (25/3/2024). Para petugas Tagana akan membantu korban gempa bumi di Bawean. 

Kapal berangkat dari Dermaga Distrik Navigasi Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya sekitar pukul 14.00 WI. Kapal dilepas  oleh PJ Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono. 

PJ Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono mengatakan KM SAR Permadi membawa sejumlah kebutuhan dasar seperti bahan makanan, kebutuhan tidur, obat-obatan dan tenda. Nantinya, logistik tersebut juga akan digunakan untuk kebutuhan dapur umum. 

"Kebutuhannya selain logistik permakanan, kita di sini bawa peralatan dapur umum untuk masak nanti, supaya menjamin mereka bisa sahur, buka puasa," ujar Adhy ditemui IDN Times di Kapal. 

Adhy memastikan, selain bantuan logistik yang dikirim hari ini, nantinya secara bertahap akan ada lagi bantuan-bantuan yang dikirim ke Pulau Bawean. Bantuan tersebut berasal dari sejumlah pihak. 

"Kita menghimpun lagi nanti ada lagi, gak boleh menunggu lama nanti ada lagi kita jalan di sana butuh cepat, jadi walaupun dapat segini ini sudah banyak, jalan dulu, besok ada lagi," jelasnya. 

Selain logistik, kapal juga membawa Tim Tagana dan medis. Tim Tagana akan diperbantukan untuk mengobati trauma healing warga yang sampai saat ini masih belum berani kembali ke rumah karena takut gempa. 

"Kemudian (ada jug tim kesehatan, karena nanti 3-5 hari pasti ada aja penyakit, seperti kedinginan, masuk angin demam.  kita antisipasi semua, memastikan bahwa kapal ini bisa memenuhi kebutuhan dasar," ungkapnya. 

Seperti diketahui, gempa bumi yang terjadi di laut Tuban pada Jumat (22/3/2024) lalu menyebabkan ribuan rumah di Pulau Bawean rusak. Ribuan warga pun mengungsi dan tak berani kembali ke rumah karena takut adanya gempa susulan. Atas hal ini, BPBD kemudahan menerjunkan sejumlah bantuan untuk membantu mereka. 

Baca Juga: Warga Bawean Masih Rasakan Gempa, Belum Berani Kembali ke Rumah