Kampung di Surabaya Dipasang Penerangan setelah Bertahun-Tahun Gelap

Bertahun gelap

Surabaya, IDN Times - Selama bertahun-tahun, warga kawasan RW 1 Kampung Kalimas Baru, Kelurahan Tanjung Perak, Surabaya Jawa Timur tidak memiliki sarana fasilitas umum penerangan. Kini, kawasan tersebut akhirnya telah terpasang 58 penerangan jalan umum (PJU).

1. PJU tak bisa masuk kawasan

Kampung di Surabaya Dipasang Penerangan setelah Bertahun-Tahun GelapWali Kota Surabaya, Eri Cahyadi. (IDN Times/Khusnul Hasana).

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan kawasan tersebut bertahun-tahun tak bisa mendapatkan penerangan karena PJU tak bisa masuk di kawasan tersebut.

"Alhamdulillah PJU sudah terpasang, karena ada puluhan rumah di sini yang sudah bertahun-tahun tidak bisa masuk PJU-nya. Jadi kita pasang untuk RW 1 dan akan terus lanjut untuk RW 6, RW 9, dan RW 10," katanya. 

Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya mengatakan, pemasangan PJU di kawasan tersebut membutuhkan izin Pelindo dan KAI sebagai pemilik lahan. Hal tersebut yang menyebabkan PJU baru bisa terpasang tahun ini. 

Baca Juga: DP3A-PPKB Surabaya Siapkan Shelter untuk Kasus Kekerasan Perempuan

2. Pemasangan PJU membutuhkan izin KAI

Kampung di Surabaya Dipasang Penerangan setelah Bertahun-Tahun Gelappaxels.com/pixabay

Ia juga memastikan pengerjaan PJU yang masih kurang akan diselesaikan tahun ini untuk wilayah di Kelurahan Tanjung Perak.

"PJU-nya baru bisa masuk tahun ini, karena tanah milik Pelindo dan PT KAI. Setelah kita lakukan koordinasi dengan kedua belah pihak, pengerjaan bisa dilakukan tahun ini," paparnya.

Pemasangan PJU di Kelurahan Tanjung Perak bersumber dari dana Kelurahan (Dakel) dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya. "Ada dana kelurahan, ada dari Dishub juga. Kalau untuk PJU yang masuk kampung pakai dana kelurahan, tapi ada dana Dinas yang diturunkan juga," terangnya.

3. Masyarakat berterima kasih dengan pembangunan PJU ini

Kampung di Surabaya Dipasang Penerangan setelah Bertahun-Tahun Gelapilustrasi lampu berwarna hitam (pexels.com/Prem Singh Tanwar)

Sementara itu, Ketua RW 1 Kelurahan Tanjung Perak Kota Surabaya Edi Setu merasa senang kawasan perkampungannya bisa mendapatkan penerangan. Sebab, sebelumnya kawasan tersebut gelap.

"PJU 58 titik terpasang, tempat (keranda) jenazah juga terealisasi dengan baik. Warga bisa menikmati penerangan dari yang semula gelap karena kurang penerangan," ujar Setu.

Baca Juga: Mobil Rombongan Takziah Asal Surabaya Terbalik di Magetan

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya