Surabaya, IDN Times - Relawan Gerakan Gibran Kemengan (GEBRAKAN) mendeklarasikan dukungan kepada Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka untuk maju di kontestasi politik nasional. Deklarasi tersebut dilakukan oleh 197 orang relawan Gibran di Kota Surabaya, Sabtu (26/8/2023) malam. 

Kordinator GEBRAKAN, Firosya Shalati mengatakan, pihaknya mendukung Gibran untuk maju di kontestasi nasional sebagai Calon Presiden (Capres) atau Calon Wakil Presiden (Cawapres). 

"Kalau itu (Capres atau Cawapres) kita hanya fokus di Mas Gibrannya untuk masalah itu (Capres atau Cawapres), itu kan domainnya partai politik," ujar pria yang akrab disapa Sosa ini. 

Ia mengatakan, Gibran disebut dapat mewakili suara anak muda di kontestasi Pilpres 2024. Sebab, pada Pemilu tahun ini suara anak muda cukup mendominasi, yakni 57 persen. 

"Fokus dukungan untuk pemimpin nasional, pemimpin nasional itu yang penting bukan daerah, jadi levelnya nasional, bisa presiden bisa wakil presiden, karena itu tadi kita bahas bonus demografi saat ini di level nasional jumlah DPT (Daftar Pemilih Tetap) itu lebih dari 50 persen adalah anak muda," ungkap dia. 

Dukungan kepada Gibran dilakukan, karena Gibran dirasa mempresentasikan anak muda Indonesia. Ia disebut sebagai politisi muda yang cukup berprestasi. 

"Kita di sini sebagai relawan hanya mendukung bagaimana Mas Gibran dan mensosialisasikan prestasi-prestasi beliau sebagai seorang pemuda, representasi pemuda yang berprestasi di Indonesia ini," katanya. 

Pihaknya mengklaim, GEBRAKAN tidak berafiliasi dengan partai politik manapun. Mereka murni mendukung Gibran secara personal. 

"Tidak ada (komunikasi dengan partai). Kami murni relawan yang memang hanya mendukung Mas Gibran secara personal saja," ungkap dia. 

Sementara ini, GEBRAKAN hanya mendeklarasikan diri di Jawa Timur. Sembari menunggu putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang syarat batas umur Capres dan Cawapres. 

"Sementara itu kami bentuk deklarasi ini di Jawa Timur, kemudian kita akan melakukan konsolidasi sambil menunggu momentum putusan MK, ketika putusan MK itu ternyata mengakomodir, merubah batas umur Capres dan Cawapres kembali jadi umur 35 tahun seperti peraturan sebelumnya, maka kita akan naikkan ini (deklarasi) ke level nasional," jelas Sosa. 

Ditanya dengan siapa Gibran akan bersanding, pihaknya akan mendukung Gibran dengan siapa pun. Baik itu dengan Prabowo Subianto atau pun dengan Ganjar Pranowo. 

"Siapapun itu kita siap mendukung karena secara personal kita mendukung Mas Gibran," pungkasnya. 

Baca Juga: Gibran Absen saat Ganjar dan Hendrar Prihadi Ada di Balaikota Solo