Banjir di Surabaya Bikin Macet, Dampak Rob

Tetap waspada gengs!

Surabaya, IDN Times - Sejumlah tittik di Surabaya banjir dan mengakibatkan kemacetan, Selasa (6/2/2024) pagi. Selain karena hujan deras yang terjadi pada Senin (5/2/2024) malam, genangan tersebut juga disebabkan karena air rob

Salah seorang pengguna jalan yang terdampak banjir adalah Awaludin, dia berangkat bekerja pukul 07.00 WIB. Banjir membuatnya terdampak kemacetan di beberapa titik. 

"Ini banjirnya di kawasan Osowilangon, pagi tadi macet semua Kalianak, Tandes, Margomulyo," ungkap Awal, kepada IDN Times.

Awal menyebut, tinggi genangan banjir rata-rata sekitar 15-25 sentimeter. Semakin dekat dengan parit, air akan semakin dalam. 

"Banjirnya setinggi 15-25 sentimeter, semakin dekat parit, semakin dalam," katanya. 

Data dari BPBD mencatat, setidaknya ada 7 titik banjir yang terjadi di Kota Surabaya akibat hujan deras pada Senin (5/2/2024) malam.  Paling parah berada di sekitar Jalan Rejosari, Benowo, Kecamatan Pakal dengan tinggi 50-70 cm. 

Kepala BPDB Kota Surabaya, Agus Hebi mengatakan, banjir yang hari ini terjadi di Kota Pahlwan juga karena adanya air rob dari laut. Dari data BMKG, banjir rob terjadi mulai 6-12 Februari 2024. 

"Iya, jadi memang rob itu sampai tanggal 12, ya mungkin bisa jadi  seperti itu (karena rob)" terang dia. 

Hebi mengatakan, puncak bencana hidrometeorologi terjadi di bulan Februari. Untuk itu, pihaknya telah melakukan segala antisipasi. 

"Sementara kita siagakan pos di kecamatan, setiap kecamatan ada (pos BPBD)," jelasnya.

Selain itu, sesuai SE Wali Kota Surabaya Nomor 300.2/2174/436.8.5/2024, ia mengimbau masyarakat di pesisir agar selalu waspada, utamanya para nelayan agar memperhatikan cuaca dan berhati-hati terhadap terjadinya gelombang tinggi sebelum melaut. 

"Menyampaikan kepada para nelayan di wilayah saudara agar tidak memaksakan melaut, pabila terjadi gelombang tinggi dan cuaca buruk," sebut dia. 

Kemudian, menyampaikan kepada petani tambak di wilayah pesisir agar memperkuat tanggulnya. Dan segera melaporkan pada kesempatan pertama apabila terjadi kejadian kedaruratan/bencana ke command center 112. 

Baca Juga: Dua Rumah di Surabaya Terbakar saat Penghuninya Tidur

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya