58,36 Persen PDRB Jatim Disumbang dari UMKM

Pertumbuhan ekonomi Jatim naik

Surabaya, IDN Times - Sebanyak 58,36 persen Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jawa Timur disumbang dari Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat memperingati hari UMKM Nasional tahun 2023, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur, 10th K-UMKM Expo 2023 di Grand City Surabaya, Jumat (11/8/2023). 

1. Ekonomi Jatim tumbuh 2,6624 persen

58,36 Persen PDRB Jatim Disumbang dari UMKMGubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat memperingati hari UMKM Nasional tahun 2023, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur, 10th K-UMKM Expo 2023 di Grand City Surabaya, Jumat (11/8/2023). (Dok. Humas Pemprov Jatim)

Khofifah mengatakan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik per 21 Juli, pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur adalah 2,6624 persen. Angka tersebut di atas capaian nasional. 

"Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada pelaku UMKM. Semua data yang tertulis dari BPS per 21 Juli yang lalu bahwa pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur Alhamdulillah kita Kuartal 2,6624 persen di atas rata-rata nasional dan tertinggi se pulau Jawa," kata Khofifah.

Baca Juga: Pendamping Prabowo atau Anies? Khofifah Cuma Senyum

2. Khofifah ajak pelaku UMKM ekspor

58,36 Persen PDRB Jatim Disumbang dari UMKMGubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat memperingati hari UMKM Nasional tahun 2023, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur, 10th K-UMKM Expo 2023 di Grand City Surabaya, Jumat (11/8/2023). (Dok. Humas Pemprov Jatim)

Khofifah pun mengajak para pelaku UMKM di Jatim sampai pada kesimpulan ekspor. Karena dengan begitu dapat memperluasan pasar.

"Jadi saya tekankan untuk UMKM dapat sampai di titik ekspor karena dengan begitu UMKM bisa dikatakan naik kelas," ujar dia.

3. Kota Batu jadi percontohan UMKM terbaik

58,36 Persen PDRB Jatim Disumbang dari UMKMGubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat memperingati hari UMKM Nasional tahun 2023, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur, 10th K-UMKM Expo 2023 di Grand City Surabaya, Jumat (11/8/2023). (Dok. Humas Pemprov Jatim)

Dalam acara ini, Kota Batu menjadi contoh UMKM terbaik di Jawa Timur. Karena, pertumbuhan ekonomi dan wisatanya yang berkembang pesat, sehingga berdampak baik bagi pelaku usaha di sana.

Eko Suhartono, Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kota Batu mengapresiasi acara K-UKM. Karena dapat membantu pengembangan UMKM di daerah. Apalagi, UMKM Baru tumbuh 6 persen. 

"Saya mengapresiasi terhadap pemerintah Jawa Timur menjadikan Kota Batu bisa jadi percontohan. Karena Perkembangan UMKM di Batu cukup besar, lebih dari 25 ribu UMKM, dan hari ini sangat signifikan perkembangannya. Dulu saat pandemi -10 sekarang sudah tumbuh 6 persen lebih," kata Eko. 

Pertumbuhan sebesar 6 persen ini, artinya, kebangkitan jadi salah satu faktor. Terutama untuk pemulihan ekonominya.

"Jadi pertumbuhan UMKM ini bisa dilihat dari satu sektor, yakni pariwisata. Kita lihat Kota Batu Pariwisata sekarang meningkat pesat, ribuan orang datang ke Kota Batu, dan tentu membawa dampak positif bagi UMKM di sana," imbuh Eko.

Dengan hadir di acara K-UKM, Eko berharap dapat menjadi ajang promosi dan sekaligus menjaring pembeli baru produk UMKM di Kota Batu.

"Promosi ini sasarannya ada warga luar Batu, supaya orang tertarik untuk datang ke Kota Batu, dan harapan saya adalah memperkenalkan produk khas daerah, sehingga ada daya dorong untuk usaha mereka," ujar Eko.

Eko menyebut, setiap tahunnya Kota Batu selalu mengangkat tema yang berbeda. Sehingga setelah dari acara K-UKM ini, ada pelaku UMKM yang dapat tumbuh besar, sehingga di acara berikutnya bisa membawa pelaku usaha yang lainnya atau masih merintis.

Baca Juga: Hari UMKM Nasional, KemenKopUKM Pusatkan Pameran di Solo

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya