Wabah Tawon Ndas Merebak, BPBD Musnahkan Sarang di Empat Kecamatan
Petugas BPBD Kabupaten Tuban membasmi sarang tawon ndas di salah satu rumah warga. IDN Times/Istimewa
Tuban, IDN Times- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, kembali memusnahkan sarang tawon ndas atau Vespa Affinis. Pemusnahan yang di Kecamatan Palang, Jatirogo, Soko dan Semanding itu dilakukan dengan cara disemprot dan dibakar. "Hingga sampai saat ini, sudah ada 19 sarang tawon ndas yang berhasil kita evakuasi dan musnahkan," kata Plt Kalaksa BPBD Kabupaten Tuban, Emil Pancoro saat dikonfirmasi IDN Times, Rabu (4/12).
1. Tawon ndas membuat sarang di rumah warga
Petugas BPBD Kabupaten Tuban mengevakuasi sarang tawon ndas dari atas pohon. IDN Times/istimewaEmil mengatakan, evakuasi dan pembasmian sarang tawon ndas itu tak hanya dilakukan di wilayah perkebunan saja para warga. Pemusnahan juga dilakukan di kawasan perumahan penduduk. "Kalau dulu tawon ndas ini umumnya membuat sarangnya di kebun, hutan atau jauh dari pemukiman warga. Tapi sekarang di rumah-rumah orang banyak terdapat sarang tawon ndas ini, seperti yang kita temukan di Kecamatan Palang," katanya.
2. Warga membuang sampah di sembarang tempat
Plt Kalaksa BPBD Kabupaten Tuban, Emil Pancoro. IDN Times/ImronMenurut Emil, faktor pemicu berkembangnya tawon ndas di lingkungan padat penduduk dipengaruhi kurang adanya kesadaran masyarakat dalam menerapkan pola hidup sehat. Pola buang sampah sembarangan juga membuat membuat tawon ndas datang untuk mencari makan di lokasi pembuangan sampah. "Tawon ndas ini kan makannya dari kotoran yang dihasilkan dari pembuangan sampah. Kalau ada sampah di situ tawon ndas akan mencari makan," ungkapnya.
3. Satu warga meninggal dunia karena disengat lebah
Petugas BPBD Kabupaten Tuban membasmi sarang tawon ndas di salah satu rumah warga. IDN Times/IstimewaDi Tuban sendiri, kata dia, sudah ada warga yang meninggal karena disengat tawon ndas "Kalau data yang kita terima baru satu warga asal Kecamatan Soko yang meninggal dunia. Kiita berharap tidak ada lagi masyarakat yang menjadi korbannya," ungkapnya.
Baca Juga: Panik Tawon Ndas Mematikan, Damkar Evakuasi Satu Sarang di Rumah Warga
4. Belum ditemukan obat penawar racun tawon
Petugas BPBD Kabupaten Tuban membasmi sarang tawon ndas di salah satu rumah warga. IDN Times/IstimewaIa mengimbau bagi warga yang terkena sengatan lebah agar segera dibawa ke Puskesmas atau rumah sakit terdekat. Terlebih, hingga kini masih belum ditemukan penawar racun tersebut. "Untuk jenis racun yang dihasilkan dari sengatan lebah itu kita belum mengetahui. Tapi yang pasti jika ada di antara mereka yang tersengat lebah harus dibawa ke rumah sakit," pungkasnya.
Baca Juga: Dua Petugas PMK Dilarikan ke RS Usai Matanya Disembur Tawon Ndas
