Rawa Dialihfungsikan Jadi Tambak, Petani Lamongan Demo

Lamongan, IDN Times- Ratusan petani Desa Dateng, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan menggelar aksi unjuk rasa di depan balai desa setempat. Massa mendesak kepala desa agar mengembalikan fungsi area di sekitar waduk Jabung Ring Dyke. Area rawa itu telah dialihfungsikan sebagai tambak sehingga irigasi petani terganggu. Parahnya, area itu digarap oleh warga luar desa.
1. Tanah rawa dialihfungsikan, warga kesusahan air
Warga mengatakan, area itu dulunya merupakan tempat penampungan air yang bisa digunakan untuk mengairi lahan pertanian. Sejak perubahan fungsi itu, produktifitas para petani di sana berkurang.
"Tuntutan kita sudah jelas, minta agar kawasan di proyek waduk Jabung Ring Dike itu dikembalikan sebagai mana fungsinya. Tidak dijadikan sebagai lahan tambak yang keberadaannya sangat meresahkan masyarakat petani. Selain itu, lahan tersebut juga bukan digarap oleh masyarakat Dateng tapi warga dari Gresik dan lainnya," kata salah satu warga Dateng Mas Habib, Senin (4/7/2022).
Baca Juga: Video Viral, Warga Lamongan Hamburkan Uang Usai Menangi Pilkades
2. Dulunya dimanfaatkan warga untuk cari ikan dan menggembala ternak
Habib mengatakan, selain pengairan, lokasi tersebut dulunya digunakan menjadi tempat warga untuk mencari ikan. Sebaliknya, saat kemarau, lahan digunakan untuk tempat menggembala ternak.
"Kalau sekarang ya tidak bisa. Karena sudah beralih fungsi jadi tambak ikan. Dan masyarakat kami secara tidak langsung terdampak dengan alih fungsi lahan rawa jadi tambak ini," jelasnya.
3. Kepala desa akui masyarakat kerap kesulitan air akibat alih fungsi lahan rawa tersebut
Sebenarnya, proyek waduk Jabung Ring Dyke sendiri baru dimulai pada tahun 2011. Setelah proyek tersebut mangkrak, sejumlah warga, terutama dari luar desa kemudian memanfaatkan lahan itu untuk dijadikan sawah dan tambak. Hal itu sengaja dilakukan agar mereka mendapatkan ganti rugi jika nantinya pembangunan kembali dilanjutkan.
"Selain itu kita mendesak kepala desa agar jangan menandatangani dokumen santunan, karena para penggarap sawah atau rawa itu bukan orang desa kami tapi orang luar," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Dateng Imqori mengatakan, akan menampung aspirasi dari masyarakat yang hari ini menggelar aksi unjuk rasa. Menurutnya alih fungsi lahan rawa menjadi tempat pertanian dan juga tambak dinilai sangat berdampak bagi para petani. Sebab mereka kerap kekurangan air.
Baca Juga: Cerita Kusir Delman di Lamongan, Bertahan Melestarikan Budaya