Kecelakaan Karambol di Jalur Pantura, Bus Tabrak Dua Mobil
IDN Times/ Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tuban, IDN Times- Kecelakaan hebat terjadi di jalur Pantura, tepatnya di Desa Sugihwaras, Jenu, Kabupaten Tuban, Jumat (27/9). Bus antar kota antar provinsi (AKAP) bernopol L 7514 UV menabrak dua mobil, Chevrolet Spin dan Daihatsu Carry. Kecelakaan terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, dua penumpang Spin bernopol AA 8591 ND, atas nama Yunus Hermanto (53); dan istrinya Zubaidah warga Desa Bejiruyung, Kecamatan Sempor, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah mengalami luka serius.
"Kecelakaaan karambol tadi mengakibatkan dua pengendara mobil terluka dan harus mendapatkan perawatan medis," terang Kanitlakalantas Polres Tuban Iptu Khoirul Ahmad dihubungi IDN Times.
1. Sopir bus berusaha menyalip kendaraan yang ada di depannya
IDN Times/ IstimewaKecelakaan berawal saat bus PO Indonesia yang dikemudikan Supriyadi (45), warga Desa Babakan, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang melaju dari arah Semarang menuju ke Surabaya dengan kecepatan tinggi. Saat itu bus hendak menyalip sebuah kendaraan yang berada di depannya. Namun, dari arah berlawanan muncul mobil Chevrolet Spin yang dikemudikan Yunus Hermanto. Tabrakan pun tak terhindarkan.
2. Bus kemudian menghantam mobil yang sedang parkir
IDN Times/ IstimewaUsai menabrak mobil Chevrolet spin, Bus kemudian oleng dan sang sopir membanting setir ke kiri hingga menghantam Carry bernopol S 685 HH yang sedang terparkir di tepi jalan. Beruntung tidak ada penumpang penumpang di dalam mobil tersebut. Sampai sekarang, belum diketahui siapa pemilik Carry.
Baca Juga: Diduga Rem Blong, Empat Kendaraan Terlibat Laka di Jalur Pantura
3. Sopir terjepit di dalam mobil
IDN Times/ IstimewaMobil tersebut diduga sengaja ditinggal pergi oleh pemiliknya lantaran mengalami kerusakan mesin. Kerasnya benturan mengakibatkan sopir Spin terjepit di dalam mobil.
Petugas kepolisian dibantu masyarakat sekitar berusaha mengeluarkan sopir dari dalam mobil. Setelah berusaha cukup keras, petugas akhirnya berhasil mengeluarkan Yunus Hermanto. Korban kemudian dievakuasi ke rumah sakit daerah di Tuban menggunakan ambulans.
4. Polisi masih selidiki penyebab kecelakaan
IDN Times/ IstimewaHingga kini, kasus kecelakaaan yang melibatkan tiga kendaraan tersebut masih ditangani oleh Satlantas Polres Tuban. Kecelakaan tersebut juga mengakibatkan arus lalu lintas tersendat.
Sementara seluruh penumpang dalam bus dialihkan ke bus lainnya untuk melanjutkan perjalanan ke tempat tujuan mereka masing-masing. "Masih kami tangani kasusnya," pungkasnya.
Baca Juga: Selamat dari Kecelakaan Maut Nganjuk, Pria Ini Langsung Ditahan Polisi
