Kali Lamong Meluap, Ribuan Rumah Warga Gresik Terendam Banjir
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gresik, IDN Times - Ribuan rumah di Kecamatan Balongpanggang dan Benjeng, Kabupaten Gresik terendam banjir setinggi 10 hingga 60 cm. Banjir yang disebabkan meluapnya aliran Sungai Kali Lamong akibat intensitas curah hujan yang tinggi di wilayah hulu sungai tersebut juga merendam ratusan hektar sawah milik warga, pada Jumat (5/11/2021).
1. Banjir juga memutus akses jalan di perkampungan
Selain merendam ribuan rumah dan juga sawah banjir tersebut juga memutus akses jalan raya antar desa. Kepala Pelaksana Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gresik Tarso Sagito saat dikonfirmasi IDN Times mengatakan ribuan rumah warga yang terendam air tersebut berada di 15 desa di dua kecamatan.
"Iya mas banjir tersebut terjadi akibat meluapnya Sungai Kali Lamong yang kemarin mengalami hujan di hulu sungai," kata Tarso.
Baca Juga: Banjir Bandang, 25 Rumah di Ngimbang Lamongan Terendam
2. Luapan Kali Lamong sudah terjadi sejak pukul 22.00
Tarso menjelaskan, pada pukul 22.00 WIB, malam tadi aliran Sungai Kali Lamong sudah mulai meluap dan airnya menggenangi bebeapa desa yang lokasinya berdekatan dengan sungai tersebut di dua wilayah Kecamatan Balongpanggang dan Kecamatan Benjeng. Hingga pada Jumat (5/11/2021) pukul 12.00 banjir tersebut semakin meluas.
"Sejak pukul 22.00 sudah meluap airnya karena intensitas hujan yang turun di hulu sungai sangat tinggi," ungkapnya kepada IDN Times melalui sambungan telepon.
3. Ketinggian air mencapai yang merendam rumah warga bervariasi
Adapun lima desa di Kecamatan Balongpanggang yang terendam banjir. antara lain, Desa Banjaragung, Dapet, Wotansari, Pucung dan Sekarputih. Rata-rata ketinggian air mencapai 30 - 60 cm atau setara paha orang dewasa. Sedangkan di Kecamatan Benjeng, terdapat enam desa yang terdampak banjir. Antara lain, Desa Lundo, Sedapurklagen, Gluranploso, Deliksumber, Bengkelo Lor dan Desa Munggigianti. Rata-rata ketinggian air mencapai 60 cm. "Untuk ketinggian banjir sendiri bervariasi antara 10-60 cm," katanya.
Baca Juga: Kota Malang Terdampak Banjir Bandang, 400 Warga Mengungsi