Dua Dokter di Lamongan Meninggal Dunia Terpapar COVID-19

Lamongan, IDN Times - Kabar duka kembali menyelimuti dunia medis di Kabupaten Lamongan. Kali ini, dua dokter yang bernama Tulus Pujianto dan Sri Maryati dinyatakan meninggal dunia karena terpapar COVID-19. Keduanya gugur saat menjalani perawatan medis di rumah sakit di Lamongan, Sabtu (10/7/2021).
1. Salah satu dokter yang meninggal adalah Wadir pelayanan RSUD dr Soegiri

Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Lamongan, dr Eko Wahyuhono mengatakan, Pujianto adalah Wakil Direktur Pelayanan dan Penunjang RSUD dr Soegiri Lamongan. Sedangkan satunya Sri Maryati bertugas di RSUD Ngimbang.
"Iya mas dua dokter di Lamongan meninggal dunia karena terpapar virus corona," kata Eko saat dihubungi IDN Times.
2. IDI Lamongan berdukacita atas meninggalnya dua dokter

Eko sendiri mengaku tidak tahu persis berapa lama kedua sahabatnya tersebut menjalani perawatan medis di rumah sakit. Yang jelas kepergian dua dokter asal Lamongan tersebut membuat kalangan dokter di Lamongan merasa kehilangan dan berdukacita.
"Kalau berapa dan dirawat di rumah sakit mana kami tidak mengikuti mas," ungkapnya.
3. Sudah 9 dokter di Lamongan meninggal dunia karena terpapar virus corona

Hingga kini, total sudah ada 9 dokter atau anggota IDI Lamongan yang meninggal dunia karena terpapar COVID-19. Eko pun mengaku selalu berpesan kepada para dokter agar tetap memakai alat pelindung diri, baik saat tengah menangani pasien COVID-19, maupun berpraktek di klinik kesehatan.
"Kami berharap agar hal ini tak kembali terulang. Intinya teman-teman di lapangan juga diminta untuk tetap jaga stamina," pungkasnya.