Bukan Orasi, Hari Buruh di Lamongan Diwarnai Bagi-bagi Hadiah

Semoga kesejahteraan buruh tidak hanya slogan saja

Lamongan, IDN Times- Peringatan hari buruh sedunia alias May Day, tak melulu digelar dengan aksi unjuk rasa oleh para buruh. Sejumlah buruh di Lamongan justru merayakan May Day itu dengan berkumpul bersama, menggelar senam masal, berjoget dan membagikan puluh hadiah.

"Peringatan May Day di Lamongan, Alhamdulillah bisa diperingati dengan acara senam pagi, dan bagi-bagi hadiah, serta joget dangdut bareng," kata Kepada Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Lamongan, Hamdani Azhari, Rabu (1/5).

1. Pemkab Lamongan fasilitasi buruh dengan pengusaha

Bukan Orasi, Hari Buruh di Lamongan Diwarnai Bagi-bagi HadiahIDN Times/ Imron

Menurut Hamdani para buruh di Lamongan tidak mengelar aksi turun jalan lantaran Pemkab setempat sebelumnya sudah melakukan perundingan dengan sejumlah para buruh dan pelaku industri. Hasilnya mengerucut pada kesepakatan jika pelaku industri bersedia memberikan kesejahteraan bagi para buruh. "Hasil dialog memunculkan kesepakatan untuk meningkatkan hubungan timbal balik antara pengusaha dan pemerintah daerah," imbuhnya.

Baca Juga: Pelecehan Seksual Perempuan Kampus Jadi Tuntutan May Day di Denpasar

2. Seluruh pekerja diberikan BPJS kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan

Bukan Orasi, Hari Buruh di Lamongan Diwarnai Bagi-bagi HadiahIDN Times/ Imron

Dialog tersebut juga menghasilkan kesepakatan bahwa Pemerintah Kabupaten Lamongan ikut berkomitmen agar seluruh tenaga kerja mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan. "Kemarin kita sudah menggelar dialog dengan perwakilan Apindo, SPSI Kahutindo dan serikat pekerja lainnya yang menghasilkan beberapa rekomendasi, salah satunya pekerja mendapatkan haknya berupa perlindungan BPJS kesehatan dan ketenagakerjaan," jelasnya.

3. Pekerja juga diminta meningkatkan kinerja di perusahaan

Bukan Orasi, Hari Buruh di Lamongan Diwarnai Bagi-bagi HadiahIDN Times/ Imron

Kesepakatan kedua, lanjut Hamdani  yakni pemerintah juga ikut mendorong terbentuknya serikat kerja di setiap perusahaan dan menerapkan skala upah secara terstruktur.

Sebaliknya, para buruh berkomitmen untuk selalu meningkatkan etos kerja di Kabupaten Lamongan. "Inilah hubungan timbal balik kita sehingga menumbuhkan produktifitas dan tenaga kerja semakin sejahtera"tegasnya.

4. Angka pengangguran di Lamongan mencapai 3, 17 persen

Bukan Orasi, Hari Buruh di Lamongan Diwarnai Bagi-bagi HadiahIDN Times/ Imron

Terpisah, Bupati Lamongan Fadeli mengatakan, pemerintah saat ini terus mendorong beberapa pelaku usaha atau industri untuk terus berinvestasi di Lamongan. Dengan tujuan agar jumlah penganggur yang saat ini sudah mencapai 3,17 persen itu bisa berkurang setiap tahunnya.

"Tugas kita ke depan adalah harus selalu menjalin hubungan  yang baik antara pekerja dan pengusaha. Situasi kondusif juga sangat penting supaya pekerja dapat berkerja dengan baik," pungkasnya.

5. Dihadiri pejabat teras Lamongan

Bukan Orasi, Hari Buruh di Lamongan Diwarnai Bagi-bagi HadiahIDN Times/ Imron

Untuk hadiah yang dibagikan kepada para buruh di Lamongan, sangat beragam mulai dari dua unit sepeda gunung, tiga buah televisi 21 in dan beberapa hadiah menarik lainnya. Hadiah itu diberikan para buruh dengan cara diundi dan diperlombakan. Caranya buruh diminta untuk bisa berjoget sebaik mungkin kemudian dinilai para juri. Dalam kesempatan itu turut hadir sejumlah pimpinan Forpimda dan pejabat teras Lamongan.

Baca Juga: Polisi: Kawasan Sekitar Istana Negara Steril dari Aksi May Day

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya