Terpilih Aklamasi, Deni Wicaksono Jadi Ketua PA GMNI Jatim
instagram.com/deni_wicaksono
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Anggota DPRD Jawa Timur, Deni Wicaksono telah terpilih menjadi ketua Persatuan Alumni (PA) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Jawa Timur. Ia terpilih secara aklamasi dalam Konferda PA GMNI Jatim di Surabaya, Jumat (28/5/2021).
1. Deni terpilih secara aklamasi
Anggota DPRD Jawa Timur, Deni Wicaksono telah terpilih menjadi ketua Persatuan Alumni (PA) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Jawa Timur. Dok. Istimewa.Pemilihan Ketua PA GMNI ini diramaikan dengan dua orang kandidat yaitu Deni dan Ony Setiawan. Namun, ternyata Ony pun turut mendukung Deni sebagai calon ketua PA GMNI Jatim. Alhasil, Deni pun terpilih secara aklamasi.
"Terima kasih kawan-kawan atas kepercayaan ini. Ini merupakan tanggung jawab besar, dan kita akan bergotong royong bersama agar organisasi PA GMNI bisa terus meningkatkan perannya untuk rakyat banyak, khususnya dalam menghadapi pandemi COVID-19 saat ini, di mana kita ingin kesehatan pulih dan ekonomi berjalan dengan baik,” ujarnya, Jumat (28/5/2021).
2. Berharap kader bisa bantu rakyat
instagram.com/deni_wicaksonoDeni mengatakan, dengan ia menjadi Ketua PA GMNI, ia ingin agar kader-kader GMNI turut membantu masyarakat di tengah pandemik COVID-19. Bantuan dari kader GMNI ini dianggap akan bisa meringankan beban masyarakat.
"Dengan terus membantu rakyat, itu menunjukkan bahwa kader-kader kita bukan hanya kaum intelektual yang menyepi di menara gading, tapi intelektual yang mampu membumi di tengah-tengah masyarakat. Intelektual dengan elan perjuangan yang tinggi untuk rakyat semesta,” tuturnya.
3. Pesan agar kader tetap kobarkan semangat Bung Karno
Konferda PA GMNI Jatim di Surabaya, Jumat (28/5/2021). Dok. Istimewa.Ia pun berharap agar kader GMNI bisa terus berkembang dan menyebarkan semangat dan nilai-nilai dari Presiden RI pertama, Ir Sukarno. Salah satu tugas kebangsaan yang ditekankan adalah memperkuat warna kebangsaan pada seluruh ruang publik, baik di kampus ataupun di luar kampus, baik di lembaga negara, quasi negara ataupun di lembaga non pemerintah dengan cara mengirim kader terbaik untuk penempatan posisi tersebut.
”Kita percaya bahwa kader GMNI selalu menempatkan kepentingan rakyat, bangsa ini, di atas kepentingan pribadi. Kita juga sepenuhnya percaya bahwa nasionalisme para kader GMNI sangat dibutuhkan dalam menghadapi tantangan merebaknya intoleransi dan radikalisme saat ini,” ungkapnya.
Baca Juga: Ramai Reshuffle Kabinet, PA GMNI Tawarkan Alumni Jadi Menteri
