Sempat Diwarnai Gebrakan Meja, Rekapitulasi KPU Jatim Molor

Beberapa saksi parpol protes

Surabaya, IDN Times - Proses rekapitulasi penghitungan suara tingkat Provinsi Jawa Timur di hari terakhir berlangsung alot, Kamis (9/5) petang. Bahkan rapat pleno tersebut diwarnai aksi protes saksi hingga gebrakan meja. Rekapitulasi yang direncanakan rampung malam itu akhirnya molor.

Baca Juga: 31 Daerah Direkap KPU Jatim, Jokowi Kalah di Tiga Wilayah Ini

1. Partai Demokrat merasa dirugikan 4.876 suara

Sempat Diwarnai Gebrakan Meja, Rekapitulasi KPU Jatim MolorIDN Times/istimewa

 

Kejadian ini mulai memanas saat saksi dari Partai Demokrat mengajukan keberatan. Hal ini terjadi saat rekapitulasi penghitungan suara Kabupaten Pamekasan. KPU Kabupaten Pamekasan dinilai telah merugikan dan menghilangkan suara Demokrat sebanyak 4.876 suara.

""Keberatan yang telah dilakukan oleh saksi kami di tingkat kabupaten, itu sudah tertulis resmi beserta laporan di Bawaslu. Hanya memang belum ditindaklanjuti di tingkat kabupaten, maka di KPU provinsi ini kami harus sampaikan dan minta untuk ditindaklanjuti," ujar saksi yang juga Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jatim, Renville Antonio.

2. Saksi minta KPU cocokkan data kembali

Sempat Diwarnai Gebrakan Meja, Rekapitulasi KPU Jatim MolorIDN Times/Fitria Madia

 

Untuk itu, Renville meminta agar KPU menindaklanjuti temuan itu dengan menyandingkan data DA1 dan DB1 agar ditemukan di mana selisih yang ada. Namun ia memaklumi adanya kesalahan yang terjadi.

"Mungkin karena capek karena sudah lelah mungkin. Sehingga, ada kesalahan pemasukan angka kemudian menjadi kesalahan penjumlahan. Itu saja yang kami resahkan kepada KPU untuk menyandingkan datanya sendiri," lanjut Renville.

3. Sempat diwarnai aksi gebrak meja

Sempat Diwarnai Gebrakan Meja, Rekapitulasi KPU Jatim MolorPixabay.com

 

Proses rekapitulasi pun dihentikan dan dibuka forum diskusi antara KPU, Bawaslu, dan para saksi. Namun di tengah diskusi tersebut, saksi Pratai Golkar Sahat Tua Simanjuntak geram hingga menggebrak meja yang ada di depannya. Menurutnya KPU terlalu berbelit-belit dalam penyampaian selama diskusi.

Menanggapi hal tersebut, Ketua KPU Jatim Choirul Anam mengatakan bahwa aksi protes merupakan hal biasa. Ia percaya timnya dapat meluruskan kesalahpahaman tersebut.

"Gak, itu biasa. Saya kira biasa. Gak ada masalah," tuturnya.

4. Permasalahan Partai Demokrat akan teratasi

Sempat Diwarnai Gebrakan Meja, Rekapitulasi KPU Jatim MolorIDN Times/Nofika Dian

 

Selain itu, untuk permasalahan Partai Demokrat, pihaknya akan menyandingkan data DA1 dan DB1. Hal ini sebenarnya telah ia lakukan saat rekapitulasi Kabupaten Ponorogo.

"Untuk solusi atas keberatan yang diajukan Partai Demokrat, sesuai rekomendasi Bawaslu adalah mencocokkan antara data DA1 dengan DB1. Hasilnya baru akan dibacakan besok," pungkasnya.

Rekapitulasi pun diskors pada pukul 02.00 WIB, Jumat (10/5) dan akan dilanjutkan pada pagi harinya untuk penghitungan 4 kabupaten di Pulau Madura yaitu Pamekasan, Sumenep, Bangkalan, dan Sampang.

Baca Juga: Penghitungan Suara Sedang Berlangsung, Puluhan Emak-emak Geruduk KPU

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya