Mobil Terseret Kereta Api, Penjaga Palang Pintu Jadi Tersangka
Ilutrasi/jpclip.net
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Kecelakaan yang menelan korban jiwa antara kereta api dengan mobil dan motor disinyalir diakibatkan oleh keterlambatan menutupnya palang pintu kereta. Kejadian ini terjadi di jalur kereta api Margorejo Jalan Ahmad Yani, Surabaya pada Jumat (6/10). Bahkan kini, kedua penjaga palang kereta itu pun diringkus oleh Polrestabes Surabaya.
1. Kedua penjaga palang pintu diduga lalai
ANTARA FOTO/Raisan Al FarisiKedua penjaga palang pintu tersebut, Karis (40) dan Bambang Sutijanto (60) diduga telah lalai menjalankan tugasnya sehingga menyebabkan nyawa melayang. Hal ini disampaikan oleh Kanit Laka Polrestabes Surabaya AKP Antara. "Masalahnya ini sudah menyangkut nyawa. Kalau sampai kelalaian mengakibatkan nyawa menghilang ya bisa pidana," tuturnya ketika dihubungi IDN Times, Sabtu (6/10)
2. Saksi dan bukti menguatkan dugaan
Ilutrasi/jpclip.netAntara menuturkan, kedua penjaga palang pintu tersebut sedang ditahan di Mako Polrestabes Surabaya Jalan Dukuh Kupang untuk melakukan pemeriksaan. Saat ini, kedua pria tersebut dinaikkan statusnya dari saksi menjadi tersangka. "Kuat dugaan kelalaian. Berdasarkan keterangan saksi mata di TKP dan juga dari korban," imbuhnya.
Selain memeriksa saksi mata, kepolisian juga telah mengantongi rekaman CCTV di lokasi kejadian. Rekaman tersebut juga memperkuat dugaan adanya kelalaian yang dilakukan oleh kedua tersangka. "Selain itu kami juga memeriksa CCTV yang ada di TKP. CCTV ini juga kita jadikan alat bukti di persidangan," lanjutnya.
Baca Juga: Polisi Andalkan CCTV untuk Tangkap Pelaku Coret-coret Kereta MRT
3. Masyarakat diminta waspada
pexels.com/ PixabaySementara itu, Antara sangat menyayangkan seringnya terjadi kecelakaan di perlintasan kereta api belakangan ini. Untuk kembali mengingatkan bahaya perlintasan rel, pihaknya memasang beberapa spanduk peringatan di beberapa titik termasuk perlintasan rel Margorejo. "Kami berharap semoga tidak terulang kembali. Tolong lah kepada masyarakat ini jangan suka menerobos perlintasan kereta api," pesannya.
Baca Juga: Palang Kereta Terlambat Menutup, Satu Orang Meninggal
