2. Pemberdayaan perempuan tanpa modal

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (kiri) menjamu Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmavati di kediaman dinasnya, Senin (9/12). IDN Times/Fitria Madia

Bintang pun tertarik dengan penjabaran yang diberikan oleh Risma. Apalagi dengan konsep pendampingannya kepada para pelaku usaha yang tidak memberikan modal sepeser pun sejak awal latihan. Padahal di level kementerian, pelatihan serupa juga dilakukan dengan pemberian modal kepada para peserta latihan.

"Ibu-ibu ini punya daya juang. Kalau dia dikasih modal, malah keenakan. Uangnya nanti malah dibuat yang lain-lain. Buktinya Bu Aminah ini, lulusan SMP, suaminya buruh, bisa mencapai omzet Rp1,5 miliar tanpa saya beri modal," tutur Risma yang dijawab anggukan kepala Aminah.

Baca Juga: Tengok Kampung Anak Negeri, Menteri PPPA Nyanyi Bareng Anak Jalanan

3. Bintang ingin adopsi konsep Pahlawan Ekonomi

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga saat meninjau program Pahlawan Ekonomi di Surabaya, Minggu (8/22). IDN Times/Fitria Madia

Sehari sebelumnya, Minggu (8/12), Bintang berkesempatan meninjau langsung proses pelatihan para peserta Pahalawan Ekonomi. Ia pun kagum dengan kegigihan para peserta. Ia berniat untuk mengadopsi beberapa pola pelatihan.

"Apa yang disampaikan Bu Risma tadi bisa menjadi pertimbangan kami, role model apa yang harus kita lakukan untuk Indonesia ke depannya terkait pemberdayaan perempuan," jelasnya.

4. Risma mengajukan diri untuk membantu Bintang

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (kanan) menjamu Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmavati di kediaman dinasnya, Senin (9/12). IDN Times/Fitria Madia

Tak hanya konsep, Risma bahkan mengajukan diri untuk membantu Bintang memberikan motivasi dalam pelatihan pemberdayaan perempuan. Ia bersedia berkeliling Indonesia untuk bertemu ibu-ibu dan menyemangati mereka dalam berwirausaha.

"Sebenarnya ini tentang bagaimana mengubah mindset. Misal saya diajak Bu Menteri ke daerah yang bisa diajak maju, saya mau. Karena saya kalau presentasi di luar itu banyak yang tertarik," tutur Risma.

5. Ingin jalankan tugas sebagai Kabid Kebudayaan PDIP

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menjamu Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmavati di kediaman dinasnya, Senin (9/12). IDN Times/Fitria Madia

Risma ingin berkeliling Indonesia juga untuk menggali lebih dalam potensi kain nusantara. Ia berharap warga sekitar, utamanya ibu-ibu, dapat mengolah kain nusantara. Misalnya seperti tenun, songket, dan ulos menjadi barang jadi yang layak dijual dengan harga tinggi hingga ke luar negeri. Kegiatan tersebut juga untuk menjalankan tugas Risma sebagai Kabid Kebudayaan di PDIP.

"Iya. Jadi aku mikir kasihan penenun dari NTT dan ulos itu. Itu kalau dibuat misal macam-macam bukan hanya baju, misal jas itu jadi bagus. Orang semua ngomong bagus ya bagus ya," pungkasnya.

Baca Juga: Menteri PPPA Ingin Tiru Program Pahlawan Ekonomi Milik Risma