Jenazahnya Ditemukan, Begini Perjalanan Thoriq Saat Mendaki
Ilustrasi pendaki/Pixabay.com/Eknbg
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Nama Thoriq Rizky Maulidan (16) menjadi pembicaraan lantaran hilang di Gunung Piramid, Bondowoso. Setelah 13 hari tak kunjung ada kabar, tim SAR pun menemukan jenazah Thoriq. Berikut rangkuman perjalanan Thoriq sejak berangkat hingga dievakuasi berdasarkan keterangan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera.
1. Thoriq mendaki gunung dengan 3 temannya
IDN Times/Fitria Madia
Barung menjelaskan, awalnya Thoriq bersama tiga teman lainnya yang sama-sama alumni SMPN 4 Bondowoso melakukan perjalanan ke Gunung Piramid Pegunungan Argopuro Bondowoso pada Minggu (23/7). Mereka berangkat sejak pukul 07.00 WIB.
"Adapun tujuan rombongan adalah Puncak Gunung Piramid dimana sekitar pukul 16.00 WIB rombongan tiba di tujuan dan melakukan selfie sambil menunggu Sunset," ujar Barung, Sabtu (6/7).
2. Thoriq sempat mendahului kawan-kawannya
Ilustrasi pendaki/IDN Times/Nofika Dian Nugroho
Barung melanjutkan, sebelum matahari terbenam saat itu kabut mulai turun sehingga keadaan menjadi gelap. Rombongan itu pin memutuskan untuk segera turun dengan alat penerangan seadanya yaitu senter dari telepon genggam.
"Pada saat perjalanan turun, Thoriq mendahului dengan jarak sekitar 6-7 meter dari ketiga anak lainnya di mana ketiga anak tersebut telah mengingatkan agar Thoriq Rizky Maulidan tetap dalam satu ikatan kelompok," lanjut Barung.
3. Thoriq hilang saat terpisah dari rombongan
Http//:m.kaskus.co.id
Ketika sudah berpisah dengan Thoriq, lanjut Barung, ketiga anak yang dalam satu ikatan kelompok tersebut sempat salah jalur karena situasi gelap lantaran berkabut. Mereka pun memanggil Thoriq akan tetapi sudah tidak ada jawaban serta balasan. Suara teriakan maupun suara terperosok pun juga tak terdengar.
"Pada 18.30 WIB rombongan ketiga anak tersebut sampai di bawah kemudian menuju ke rumah orang tua salah satu anak yaitu Syafril dan memberitahukan kejadian tersebut, dimana selanjutnya menuju ke rumah orang tua Thoriq Rizky Maulidan serta selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Curahdami Polres Bondowoso," jelas Barung.
4. Pencarian selama 7 hari pertama tak membuahkan hasil
Ilustrasi pendaki/Pixabay.com/Eknbg
Nama Thoriq pun masuk dalam daftar orang hilang. Pencarian dimulai keesokan harinya, Senin (24/7) oleh personel Polres Bondowoso, Kodim, BPBD dan Relawan menyisir lokasi yang dimungkinkan hilangnya korban.
"Pencarian yang dilakukan selama 7 hari sampai batas waktu operasi Basarnas, belum mendapatkan hasil dan operasi dihentikan," tutur Barung.
5. Pencarian dibuka lagi setelah sempat terhenti
pixabay.com
Namun, lanjut Barung, pada hari Senin tanggal 01 Juli 2019 Kapolres Bondowoso membentuk tim dalam rangka operasi kemanusian untuk mencari korban terdiri dari Personil Polres Bondowoso, dibantu Kodim 0822 Bondowoso, Tim Wanadri, dan Sukarelawan.
"Mereka mendirikan Posko SAR Polres Bondowoso di sekitar lokasi kejadian.
Dipimpin langsung oleh Kapolres Bondowoso AKBP Febriansyah mengambil apel gabungan dilokasi dengan membentuk 3 tim menyisir lokasi yang dimungkinkan hilangnya korban," imbuhnya.
Akhirnya, pada Jumat (5/7) pukul 16.00 WIB tim personel Polres Bondowoso dan Relawan WANADRI telah menemukan jenazah Thoriq di lereng gunung piramid koordinat 7°56’16.76” S 113° 43’58.02”T. Nahas, ia diketahui dalam keadaan meninggal dunia.
"Proses evakuasi saat itu sempat dihentikan karena sudah gelap. Akhirnya dilanjutkan hari ini untuk proses evakuasinya," tutup Barung.
Baca Juga: Jenazah Thoriq Ditemukan, Evakuasi Berjalan Dramatis
