Diisukan Jadi Mensos, Risma: Saya Salat Istikharah Dulu

Surabaya, IDN Times - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini diisukan menjadi pengganti Juliari Batubara sebagai Menteri Sosial Republik Indonesia. Menanggapi hal itu, Risma mengaku belum ditawari secara langsung dan memilih untuk menyerahkan keputusan kepada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
1. Risma mengaku belum ditawari jadi Mensos

Risma mengaku hingga saat ini belum mendapatkan tawaran secara langsung dari pihak manapun apalagi dari Presiden RI Joko "Jokowi" Widodo. Ia baru mendengar kabar tersebut ketika diberi pertanyaan oleh awak media.
"Seng nawari sopo? Awakmu paling, yo? (Yang nawarin siapa? Kamu paling, ya?)," ujarnya saat dimintai tanggapan terkait rumor tersebut, Senin (14/12/2020).
2. Tak ingin berekspektasi tinggi

Lebih lanjut, Risma tak ingin berekspektasi lebih bahwa ia benar-benar dicalonkan untuk menjadi pengganti Menteri Sosial RI. Ia memilih untuk tetap rendah hati menyesuaikan jabatan dengan kemampuan yang ia miliki.
"Gak boleh sombong, gak boleh takabur, yang bisa ngukur aku ya aku, bukan orang lain. Ya yang bisa ngukur aku ya aku bukan orang lain," tuturnya.
3. Akan salat istikharah dulu

Selain itu, jika nantinya memang diberi tawaran menjadi Mensos, Risma akan melakukan salat istikharah terlebih dahulu agar bisa menimbang keputusan yang tepat. Ia juga butuh meyakinkan diri apakah mampu mengemban jabatan tersebut atau tidak.
"Nanti dilihat, istikharah dulu. Iso opo ora, kan nanti ngomong yo yo, (ternyata) gak bisa," ungkapnya.
Selain pertimbangan tadi, Risma juga menyerahkan keputusannya nanti kepada Megawati. Risma memang cukup dekat dengan putri Presiden RI pertama tersebut. Selain itu, jabatan Mensos sebelumnya diemban oleh kader PDIP yaitu Juliari Batubara.
"Nanti kita lihat lah. Saya lihat Ibu Mega saja," pungkasnya.