[BREAKING] Tambah 5, Pasien COVID-19 di Jatim yang Meninggal 22 Orang

Sementara yang sembuh sebanyak 63 orang

Surabaya, IDN Times - COVID-19 terus menelan korban jiwa. Di Jawa Timur, 5 pasien tambahan terkonfirmasi positif COVID-19 dilaporkan meninggal dunia. Dengan ini, hingga Jumat (10/4), telah ada 22 korban jiwa akibat virus corona.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyebutkan, 5 pasien tambahan meninggial dunia tersebut berasal dari Kota Surabaya sebanyak 2 orang, Kabupaten Sidoarjo 1 orang, Kabupaten Lumajang 1 orang, dan Kabupaten Bojonegoro 1 orang.

"Ada 5 pasien COVID-19 yang meninggal. Memang bukan meninggal hari ini, ada yang 2 hari lalu, kemudian ada yang kemarin. Tapi ketika datanya tersampaikan kepada kami hari ini jadi 5 orang yang meninggal," ujar Khofifah saat konferensi pers di Gedung Negara Grahadi, Jumat (10/4).

Meski ada yang meninggal dunia, namun Khofifah juga menyampaikan adanya pasien yang sembuh. Ia menyebutkan ada 6 orang pasien sembuh yang berasal dari Kota Surabaya sebanyak 5 orang dan Madiun sebanyak 1 orang.

"Hari ini kita masih bersyukur kembali bahwa ada 6 pasien COVID-19 yang sembuh. 5 dari Surabaya 1 dari Madiun. Berarti sekarang yang sembuh sudah 63 orang," ungkapnya.

Dengan jumlah pasien positif COVID-19 yang terus bertambah hingga memakan korban jiwa, Khofifah mengingatkan agar masyarakat patuh pada protokol keamanan COVID-19.

"Jangan keluar rumah kecuali untuk hal-hal yang sangat penting. Apakah untuk logistik, kaitan dengan kesehatan, perekonomian, dan perdagangan. Bangun pola hidup yang bersih dan sehat. Hari ini melihat peta seperti itu maka keluar rumah sudah harus menggunakan masker," pesannya.

Baca Juga: [BREAKING] Tersisa 6 Daerah di Jatim yang Belum Terjangkit COVID-19

Topik:

  • Dida Tenola

Berita Terkini Lainnya