Aksi "Surabaya Menggugat", 2700 Polisi Diterjunkan

#SurabayaMenggugat Ada juga pasukan Asmaul Husna

Surabaya, IDN Times - Lokasi aksi "Surabaya Menggugat", Gedung DPRD Jatim, sudah dijaga oleh aparat keamanan, Kamis (26/9) sejak pukul 09.00 WIB. Terlihat ribuan polisi dan polisi wanita bersedia di depan pagar berduri.

Wakapolrestabes Surabaya AKBP Leonardus Simamarta menjelaskan bahwa 2000 personel kepolisian disiapkan untuk pengamanan aksi ini. Pasalnya, aksi "Surabaya Menggugat" diklaim mendatangkan massa hingga ribuan orang.

"Terdiri dari banyak, dari Polda (Jatim), Polrestabes, dan jajaran polres lainnya," terang Leo ketika di lokasi.

Uniknya, para Polwan terlihat mengenakan kerudung berwarna putih. Tak seperti kerudung yang biasanya dikenakan yaitu hitam. Polisi dan aparat TNI juga terlihat mengalungkan serban berwarna putih. Pasukan ini disebut sebagai pasukan "Asmaul Husna." Terdengar, mereka juga tak henti-hentinya melantunkan selawat dan asmaul husna.

"Kita siapkan juga pasukan Asmaul Husna, kita kedepankan polwan, kalau dalam jumlah besar mudah-mudahan dengan tampilnya Polwan-Polwan yang ada di depan ini akan mendinginkan. Ya kalau gitu aja di depan anggota di belakang. Tapi kalau ada proses ada tahapan pergantian nanti," jelas Luki, Rabu (25/9).

Tak hanya aparat pengamanan, puluhan massa aksi juga nampak sudah mendatangi lokasi. Mereka nampak mengenakan atribut Himpunan Mahasiswa Indonesia. Merekan pun sudah memulai orasi melalui mobil komando.

"Ingat ya teman-teman. Ini aksi damai. Jangan sampai ada yang terprovokasi," seru sang orator.

Sementara itu, hingga saat ini jalan di depan Gedung DPRD Jatim, Jalan Indrapura masih terpantau lancar. Belum ada penutupan jalan dan kendaraan dapat berlalu lalang.

Baca Juga: Ada "Surabaya Menggugat", Pemkot Liburkan Sekolah Se-Surabaya

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya