Giliran Ribuan ODGJ di Tulungagung Akan Divaksinasi COVID-19

110 ODGJ tidak bisa divaksin karena masih usia anak

Tulungagung, IDN Times - Ribuan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Kabupaten Tulungagung, mulai menerima suntikan vaksin COVID-19. Petugas mendatangi satu-per satu rumah pasien ODGJ untuk memberikan suntikan vaksin. Beberapa fasilitas kesehatan yang ditunjuk juga memanfaatkan layanan Posyandu Jiwa yang ada di Balai Desa untuk mengumpulkan ODGJ sasaran penerima vaksin.

1. Sebanyak 1.804 ODGJ akan divaksinasi

Giliran Ribuan ODGJ di Tulungagung Akan Divaksinasi COVID-19Pasien ODGJ saat menerima suntikan vaksin COVID-19 di Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Tulungagung, Didik Eka Sunarya Putra mengatakan, awalnya mereka mendata sebanyan 2.515. ODGJ yang akan divaksinasi. Namun, setelah dilakukan verifikasi dan validasi data, hanya 1.804 an saja yang memiliki nomor induk kependudukan (NIK).

"Memiliki NIK adalah salah satu persyaratan wajib untuk bisa mendapatkan vaksin," ujarnya, Kamis (24/6/2021).

Baca Juga: Dinsos Jatim Catat 340 ODGJ Masih Dipasung

2. Petugas door to door datangi pasien ODGJ

Giliran Ribuan ODGJ di Tulungagung Akan Divaksinasi COVID-19Pasien ODGJ saat menerima suntikan vaksin COVID-19 di Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Selain itu, terdapat 110 ODGJ yang tidak bisa menerima suntikan vaksin. Hal ini dikarenakan usia mereka masuk dalam kategori anak. Proses pemberian vaksin ke ODGJ ini sama dengan sasaran lainnya.

Mereka akan diperiksa kesehatannya terlebih dahulu sebelum disuntik. Yang membedakan petugas akan mendatangi rumah para pasien ODGJ. "Nanti petugas juga akan turun langsung door to door ke rumah ODGJ, " tuturnya.

3. Juga manfaatkan layanan Posyandu jiwa

Giliran Ribuan ODGJ di Tulungagung Akan Divaksinasi COVID-19Pasien ODGJ saat menerima suntikan vaksin COVID-19 di Tulungagung. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Sementara itu, Kepala Puskesmas Kauman, dr Aris Setiawan menerangkan terdapat 60 ODGJ yang menjadi sasaran vaksin di wilayahnya. Selain mendatangi rumah para ODGJ, vaksinator juga memanfaatkan layanan Posyandu Jiwa di beberapa desa.

Setelah mengikuti Posyandu ini, para ODGJ akan disuntik vaksin. Aris mentargetkan vaksinasi ODGJ di wilayah Kauman akan selesai dalam waktu 6 hari. "Kita akan mendatangai rumah ODGJ, setiap hari rata-rata kami mentargetkan 10 sasaran yang akan disuntik," pungkasnya.

Baca Juga: Dinsos Jatim Catat 340 ODGJ Masih Dipasung

Bramanta Pamungkas Photo Verified Writer Bramanta Pamungkas

peternak huruf

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya