72 Santri Sebuah Pesantren di Trenggalek Positif COVID-19

Pesantren ditutup sementara waktu

Trenggalek, IDN Times - Sebanyak 72 santri di Pondok Pesantren Anwarul Haromain, Desa Baruharjo, Kecamatan Durenan, Kabupaten Trenggalek, terkonfirmasi positif COVID-19. Para santri tersebut kini sedang menjalani karantina di dalam pesantren. Untuk sementara waktu pesantren ini ditutup oleh pemerintah setempat.

1. Santri yang terpapar dalam kondisi sehat

72 Santri Sebuah Pesantren di Trenggalek Positif COVID-19Ilustrasi tes virus corona, IDN Times/ istimewa

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Trenggalek, dr. Saeroni menjelaskan jumlah total santri yang terkonfirmasi positif COVID-19 ini mencapai 72 orang. Temuan kasus ini merupakan yang tertinggi selama penanganan pandemik corona berlangsung. Mayoritas santri yang terpapar virus corona ini dalam kondisi sehat.

"Hanya sedikit saja yang bergejala ringan seperti batuk dan flu, sisanya kondisi mereka sehat." ujarnya, Kamis (12/11/2020).

2. Temuan kasus terbesar selama pandemik

72 Santri Sebuah Pesantren di Trenggalek Positif COVID-19Ilustrasi tes virus corona, IDN Times/ istimewa

Kasus ini terungkap saat salah seorang santri mengalami sakit. Setelah dilakukan pemeriksaan santri tersebut ternyata positif COVID-19. Pihak Dinkes kemudian melakukan upaya penelusuran atau tracing terhadap kontak erat pasien di dalam pondok.

Ratusan santri juga dilakukan pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR). Hasilnya, dari 133 santri yang di periksa PRC, 72 di antaranya terkonfirmasi positif.

"Kami lakukan penanganan dengan mengkarantina santri yang tanpa gejala di pondok, sedangkan yang mempunyai gejala di dalam asrama," jelasnya.

Baca Juga: Sedang Jogging, Pria Trenggalek Tewas Terkena Kayu Penggulung Benang

3. Total kasus 410 orang, 14 diantaranya meninggal dunia

72 Santri Sebuah Pesantren di Trenggalek Positif COVID-19Ilustrasi tes virus corona, IDN Times/ istimewa

Meskipun temuan kasus ini yang terbesar, namun pihak Dinkes Trenggalek menilai penanganannya lebih mudah. Hal ini dikarenakan para santri berada di lingkungan khusus yang tertutup. Hingga saat ini dari data di Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GGTP) COVID-19, jumlah masyarakat Trenggalek yang terkonfirmasi positif corona mencapai 410 orang. Dengan rincian 298 pasien dinyatakan sembuh, 98 orang sedang menjalani karantina dan 14 orang meninggal dunia.

Baca Juga: Dua Nelayan Trenggalek Hilang saat Cari Lobster di Pantai Ngampiran

Bramanta Pamungkas Photo Verified Writer Bramanta Pamungkas

peternak huruf

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya