Rapid Test Dadakan di Tulungagung, Empat Orang Dinyatakan Reaktif
Hasil rapid test karyawan dan pengunjung pusat perbelanjaan Tulungagung. (Dok Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tulungagung, IDN Times - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID -19 Kabupaten Tulungagung menggelar rapid test acak di sejumlah pusat keramaian, Rabu (20/5). Terdapat 4 titik yang menjadi lokasi pelaksanaan rapid test. Yakni Pasar Tradisional Ngemplak, pusat perbelanjaan Golden Swalayan, Apollo, dan Bravo.
Dari keempat lokasi tersebut, petugas menemukan empat orang yang dinyatakan reaktif rapid test. Tiga orang di antaranya langsung menjalani karantina di Rusunawa IAIN Tulungagung. Sedangkan satu sisanya diambil oleh Pemkab Trenggalek, karena merupakan warganya.
1. Satu reaktif berstatus sebagai ASN
Pengunjung salah satu pusat perbelanjaan di Tulungagung mengikuti rapid test. Dok. IstimewaJubir Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Tulungagung Galih Nusantoro menjelaskan, empat warga yang dinyatakan reaktif ini berasal dari dua pusat perbelanjaan, yakni Apollo dan Golden.
Di Apollo petugas menemukan 3 orang reaktif, dua diantaranya merupakan karyawan dan satu lainnya pengunjung. Sedangkan di Golden Swalayan, petugas menemukan satu pengunjung yang dinyatakan reaktif.
"Pengunjung (Golden Swalayan) ini berstatus sebagai ASN di Tulungagung. Kami akan lakukan pelacakan asal instansinya," jelas Galih, Rabu, (20/5).
2. Sebagai bahan evaluasi dan penentu kebijakan
Editor’s picks
Puluhan pedagang di Pasar Ngemplak Tulungagung ikut rapid test. Dok. IstimewaGalih melanjutkan, pelaksanaan rapid test acak ini merupakan salah satu bentuk evaluasi penanganan COVID-19. Tidak semua pengunjung diperiksa. Petugas hanya mengambil sampel rata-rata 70 orang di setiap titik. Adanya temuan reaktif ini akan menjadi bahan evaluasi dan penentuan kebijakan selanjutnya terkait penanganan virus corona.
"Rapid test random ini akan kami lakukan lagi di beberapa titik untuk melihat sejauh mana keberhasilan penanganan corona ini," imbuhnya.
Baca Juga: Kasus COVID-19 Terus Bertambah, Tulungagung Mulai Berlakukan Jam Malam
3. Jumlah pasien sembuh bertambah satu orang
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID 19 Tulungagung. Dok.IDN Times/IstimewaSementara itu, jumlah pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh di Kabupaten Tulungagung bertambah satu orang. Pasien yang selama ini menjalani karantina di Rusunawa tersebut langsung diperbolehkan pulang setelah menerima surat keterangan sembuh. Dengan adanya tambahan ini, jumlah total pasien COVID-19 di Tulungagung yang sudah sembuh sebanyak 14 orang. Sedangkan pasien positif yang belum dinyatakan sembuh masih terdapat 33 orang.
" Total kasus positif ada 47 orang dan 13 di antaranya sudah negatif, sudah sembuh," pungkasnya.
Baca Juga: Pabrik Rokok Tulungagung Bertambah, 14 Karyawan Positif Usai Swab
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
